Upaya tersebut dapat ditempuh melalui promosi kesehatan seperti diet yang sehat dengan cara makan cukup sayur-buah, rendah garam dan lemak, rajin melakukan aktifitas dan tidak merokok.
Puskesmas juga perlu melakukan pencegahan sekunder yang lebih ditujukan pada kegiatan deteksi dini untuk menemukan penyakit.
dr. Djoko Wibisono, Sp.PD-KGH menambahkan, dengan dilakukannya upaya-upaya penanggulan yang disebutkan di atas, maka akan lebih mudah untuk melakukan upaya pengobatan sedini mungkin bagi para pasien hipertensi.
“Bila ditemukan kasus, maka dapat dilakukan pengobatan secara dini. Sementara pencegahan tertier difokuskan pada upaya mempertahankan kualitas hidup penderita,” tuturnya.
Baca Juga :