Seperti halnya Dwi, pengemudi ojek online wanita yang pernah menggunakan Molis ini lebih memilih menggunakan sepeda motor konvensional karena baginya penggunaan motor listrik saat ini masih belum efektif, hal ini dikarenakan tempat penukaran baterai yang masih sedikit.
"kalau saya sih milih regular (motor bbm) lagi karena kita bisa ambil trek jauh. Kalau shelternya pas deket mungkin iya enak, tapi ini masih jarang," terang dwi.
Kendala lain selain keterbatasan tempat pengisian baterai, Molis juga terkendala oleh batasan kecepatan rata-rata yang hanya 60 km per jam dan minimal beban berat pengendaranya.
"dia gabisa berat-berat ya, memang standartnya hanya 100 kilo kurang, nanti kalau misalkan lebih kemungkinan jebol shocknya," kata Anton.
Baca Juga :