Sejarah yang diukir Timnas Putri di Nimibutr Stadium ini tidak mudah. Para pemain harus bekerja keras hingga kuarter terakhir untuk menjaga dominasi atas lawannya.
Dalam pertandingan ini, Timnas Putri mengawalinya dengan kondisi tertinggal. Pada awal kuarter pertama, Henny Sutjiono dkk tertinggal 4 angka sebelum akhirnya Agustina Retong memperpendek jarak melalui tembakan tiga angka sehingga kedudukan 3-4.
Namun agresifitas permainan Iran membuat Timnas kembali tertinggal. Iran menutup kuarter perdana ini dengan keunggulan 12-16.
Memasuki kuarter kedua, Timnas Putri melancarkan perlawanan. Mereka terus memproduksi poin untuk perpendek jarak.
Pada kuarter ini, Henny Sutjiono dkk mencetak 12 angka sementara Iran 9 poin. Kerja keras para Srikandi Indonesia itu membuat Indonesia tinggal terpaut setengah bola di kuarter kedua usai kuarter ini ditutup dengan skor 24-25.
Memasuki second half, Timnas Putri langsung menghentak melalui tembakan tiga angka Nathania Orville untuk samakan kedudukan menjadi 27-27. Tambahan tiga angka lagi datang dari Clarita Antonio saat kedudukan menjadi 30-32.