Antv –BNPB menyatakan tanah longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna telah menelan korban jiwa. Puluhan warga juga dilaporkan masih hilang.
Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, tim evakuasi masih berupaya menjangkau lokasi longsor tersebut dengan membawa logistik dan perlengkapan evakuasi.
“Sekitar 40 orang dinyatakan masih hilang,” ujar Abdul dalam Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Selasa, 7 Maret 2023.
Dia pun menggambarkan lokasi longsor di wilayah Natuna tersebut. Menurutnya ada sekitar 250 meter jalan di sisi tebing pantai yang mengalami longsor.
“Situasinya (longsor) ada di bibir tebing yang ada jalan di sisinya ada perumahan penduduk. Longsor dengan estimasi -100-250 meter yang di sisi kira dan kanan ada rumah penduduk. Ini yang longsor,” tambahnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Kedaruratan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana dan Logistik BPBD Provinsi Kepulauan Riau Junainah mengatakan, sudah ada kantong jenazah sebanyak 10 kantong yang sudah terisi dalam proses evakuasi yang dilakukan.
Junainah mengemukakan bahwa data jumlah korban yang meninggal dunia akibat tanah longsor yang terjadi di Serasan kemungkinan bisa berubah karena proses evakuasi masih berlangsung.