"Kemudian dia melakukan pemerkosaan Yang mulia. Kemudian dia mengancam juga dan menghempaskan istri saya," sambungnya.
Sebelumnya, Ferdy Sambo mengklaim sempat menawarkan Putri Candrawathi untuk diamankan Kapolres Magelang setelah mengaku diperkosa Brigadir Yosua saat di Magelang pada Kamis 7 Juli 2022.
Mulanya, Ferdy Sambo menerima telepon dari Putri dalam keadaan menangis pada pukul 23.00 WIB. Namun Putri saat itu tidak menceritakan lebih jelas kepada Ferdy Sambo terkait apa yang terjadi.
"Pada tanggal 7 malam, ada komunikasi saudara dengan istri saudara?" tanya Hakim.
"Jadi saya sampaikan Yang Mulia, saya kembali dari kantor jam 20.00. Kemudian bersama anak pertama di Saguling. Kurang lebih jam 23.00 saya ditelepon oleh istri saya," kata Sambo.
Putri lalu hanya menceritakan bahwa dia mengalami perilaku kurang ajar dari Brigadir Yosua.
"Saya kaget istri saya telepon dalam kondisi nangis. Istri saya mengatakan 'Pak Yosua kurang ajar terhadap saya, dia masuk ke kamar.' Saya sampaikan, ‘Loh kurang ajar bagaimana? Kok berani dia, sudah saya nangis bapak. Kamu jangan telepon dan cerita ke yang lain, karena saya khawatir’,” kata Sambo menceritakan Putri.