Saat ditanya warga, bocah yang selamat itu mengaku bahwa saat bermain, dia sama sekali tidak melihat kereta api yang akan melintas, karena situasi hiruk pikuk lalulintas di jam pulang kerja tersebut.
Sekretaris BPBD Kota Surabaya, Ridwan Mubarun di lokasi kejadian menuturkan, korban tewas diketahui bernama Dapin Antonio Abhi Yoga (11 thn), asal Jalan Gundih 3, Bubutan. Surabaya
“Sempat dilarang dan diteriaki oleh petugas, tapi tidak dihiraukan, sehingga korban tertabrak kereta lokal jurusan Bojonegoro-Sidoarjo dan meninggal di lokasi kejadian,” jelas Ridwan.
Ridwan menambahkan, jasad korban dievakuasi oleh tim gabungan dari BPBD Kota Surabaya, Satpol PP, PMI, polisi, dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya ke kamar mayat RSU dr Soetomo.
Sementara satu korban selamat dalam kondisi kritis langsung di rujuk di ICU UGD Rumah Sakit dr Soetomo surabaya untuk menjalani perawatan lebih lanjut.