"Kami melakukan pendekatan dalam pembuatan lagu ini dengan mengikuti dengan setia surat dan semangat dari perjanjian lisensi untuk lirik lagu ini, sebagaimana yang telah ditandatangani oleh Almarhumah Ny. Kalyani Kazi dan disaksikan oleh Bpk. Anirban Kazi. Tujuan kami adalah untuk memberikan penghormatan kepada signifikansi budaya dari lagu tersebut sambil tetap mengikuti persyaratan yang ditetapkan dalam perjanjian kami, yang mengizinkan kami untuk menggunakan lirik tersebut dengan komposisi yang baru," tambahnya.
Islam, yang dikenal sebagai 'penyair pemberontak', lahir pada tahun 1899 di distrik Paschim Bardhaman, Benggala Barat, India.
Baca Juga :