Ayushmann mengaku senang dengan cara film tersebut membantunya memperkuat bakatnya di industri hiburan Bollywood.
“Sebagian besar film saya benar-benar berhasil dalam pleksus tersebut. Tapi Dream Girl menembus jauh ke dalam interior dan kota tingkat dua dan tiga," ujarnya.
"Saat saya syuting Dream Girl 2 di Mathura, saya menyadari bahwa Dream Girl adalah film paling populer di Mathura. Mereka mungkin tidak tahu banyak tentang Andhadhun (2018) meskipun saya mendapat Penghargaan Nasional tetapi mereka lebih bersemangat tentang Dream Girl. Jadi, menurut saya, itu adalah langkah organik untuk membuat sekuel film tersebut,” imbuhnya.
Ayushmann lebih lanjut mengungkapkan bahwa menyusul kesuksesan film yang dibintangi Nushrratt Bharuccha, ia mulai mendapatkan skrip yang lebih mainstream.
Namun, dia dengan cepat menambahkan bahwa meskipun tekstur komersial Dream Girl 2, hal itu mengharuskan dia untuk menyewa wilayah yang tidak konvensional dan itulah pola yang ingin dia ikuti sepanjang kariernya.
“Saya selalu bersikap tidak konvensional dengan pilihan saya sejak film pertama saya. Dream Girl 2 merupakan film yang sangat masif namun pemilihan perannya masih sangat inkonvensional karena subjeknya tidak konvensional. Dan itu akan selalu menjadi benang merah di semua film saya,” tutup Ayushmann Khurrana.
