Perlu diketahui juga, Norovirus dapat tinggal di kotoran selama dua minggu atau lebih, setelah di penderita merasa lebih baik. Untuk itu penting agar terus sering mencuci tangan selama periode tersebut.
Untuk menjaga kebersihan tangan, maka gunakan pembersih tangan berbahan dasar alkohol selain mencuci tangan.Tapi, sebaiknya jangan gunakan hand sanitizer sebagai pengganti mencuci tangan dengan sabun dan air. Sebab, hand sainitizer tidak seefektif mencuci tangan dengan sabun dan air untuk menghilangkan partikel Norovirus.Selain itu, untuk mencegah Norovirus maka perlu memerhatikan hal berikut:1. Perhatikan hygine saat menyiapkan makananSelain itu perhatikan saat akan menyiapkan makanan untuk menghindari paparan Norovirus. Sebaiknya mencuci buah dan sayuran dengan hati-hati sebelum menyiapkan dan memakannya.Selain itu, masak seperti tiram dan kerang lainnya harus sampai matang sebelum dimakan.Ketahuilah bahwa Norovirus relatif tahan terhadap panas. Mereka dapat bertahan pada suhu setinggi 145 ° F. Maka proses mengukus cepat yang sering digunakan untuk memasak kerang.2. Buanglah makanan yang mungkin terkontaminasi NorovirusJauhkan bayi dan anak yang sakit dari area tempat makanan yang tengah disiapkan. Selain itu, saat sakit, jangan menyiapkan makanan atau merawat orang lain.Tidak boleh menyiapkan makanan untuk orang lain atau memberikan perawatan kesehatan saat sakit dan setidaknya 2 hari setelah gejala berhenti.Hal ini juga berlaku untuk pekerja yang sakit di restoran, sekolah, tempat penitipan anak, fasilitas perawatan jangka panjang. Termasuk tempat lain di mana mereka dapat membuat orang terpapar Norovirus.3. Mendisinfeksi permukaan yang terkontaminasi norovirusSetelah seseorang muntah atau diare, selalu bersihkan dan desinfeksi seluruh area segera. Kenakan sarung tangan karet atau sarung tangan sekali pakai, dan seka seluruh area dengan handuk kertas.Lalu desinfeksi area tersebut menggunakan pembersih rumah tangga berbahan pemutih seperti yang diarahkan pada label produk.Biarkan disinfektan pemutih di area yang terkena setidaknya selama lima menit kemudian bersihkan kembali seluruh area dengan sabun dan air panas.Akhiri dengan membersihkan cucian kotor, membuang sampah, dan mencuci tangan.Untuk membantu memastikan makanan aman dari Norovirus. Bersihkan dan sanitasi peralatan dapur, counter dan permukaan sebelum menyiapkan makanan.Untuk disinfeksi Norovirus, maka harus menggunakan larutan pemutih klorin dengan konsentrasi 1000 hingga 5000 ppm. Setara (5 hingga 25 sendok makan pemutih rumah tangga setara [5% hingga 8%] per galon air).Bisa juga menggunakan disinfektan lain yang terdaftar efektif melawan Norovirus oleh Environmental Protection Agency (EPA).4. Cuci pakaian sampai bersihSegera lepas dan cuci pakaian atau linen yang mungkin terkontaminasi muntahan atau kotoran. Tanganilah barang-barang kotor dengan hati-hati tanpa mengganggu mereka.Kenakan sarung tangan karet atau yang sekali pakai saat menangani barang-barang kotor.Cuci tangan setelahnya dan cuci barang tersebut dengan deterjen dan air panas pada panjang siklus maksimum yang tersedia. Lalu keringkan dengan mesin pada pengaturan panas tertinggi.Untuk diketahui, sebagai penyebab nomor satu dari viral gastroenteritis akut. Norovirus yang sangat menular dan terkadang mematikan menginfeksi sekitar 685 juta orang di seluruh dunia setiap tahun. Itu akan semakin muncul sebagai masalah kesehatan masyarakat di Cina.Seperti dikutip dari Kantor Berita Xinhua. Pada Februari 2019, otoritas China telah menyalakan lampu hijau untuk uji klinis vaksin tetravalen pertama. Termasuk di dunia untuk melawan Norovirus.Setelah empat tahun pengembangan, vaksin tersebut secara teoritis dapat mencegah 80 hingga 90 persen infeksi norovirus.
Baca Juga :