Yahya mengatakan, akses para penumpang juga akan dibatasi pada dek tertentu saja. Selain itu juga diminimalisir interaksi antara awak kapal dengan penumpang."Kami mengharap kerja sama berbagai pihak untuk meningkatkan pengawasan terhadap penumpang. Dimulai dari
screening masuknya penumpang di terminal pelabuhan sampai dengan dermaga sebagai awal dari upaya pencegahan penyebaran covid-19 di atas kapal," katanya.Mulai 12 April 2020 Pelni mewajibkan seluruh penumpangnya untuk menggunakan masker selama berada diatas kapal. Seluruh penumpang juga diukur suhu tubuhnya sebelum naik ke atas kapal.Selain itu seluruh kapal disemprot cairan disinfektan secara berkala, serta menerapkan aturan jaga jarak antar penumpang. Aturan jaga harak ini baik saat antre makanan maupun pada nomor tempat tidur.Sementara di setiap dek juga sediakan hand sanitizer, sabun cuci tangan di setiap toilet, dan pemberian masker bagi penumpang yang sakit selama perjalanan.PT Pelni juga telah mengambil keputusan untuk menjual tiket maksimal 50 persen dari kapasitas daya angkut penumpang di masing-masing kapal. Ketentuan ini sudah berlaku sejak 4 April 2020. Vivanews
Baca Juga :