Keyakinan tentang adanya seorang juru penyelamat di akhir zaman sangat erat hubungannya dengan konsep “Maitreya”. Dalam bahasa Sansekerta, Maitreya diartikan sebagai cinta kasih yang merujuk kepada sosok yang penyayang.Sosok Maitreya sering digambarkan sebagai orang yang duduk, dan siap akan beranjak berdiri. Hal ini mengindikasikan bahwa ia siap untuk bangkit kembali.Dalam sebuah buku sejarah Buddha, ada pembahasan tentang kebangkitan Maitreya. Di buku itu disebutkan, “Setelah Buddha sampai ke Nirwana yang agung dan dunia mengalami kemerosotan moral yang dahsyat, ajaran-ajaran Buddha akan tenggelam dan usia umat manusia berkurang sebanyak sepuluh tahun”.Pada masa ini, roda kehidupan akan berbalik dan kehidupan umat manusia akan berubah, dan hal ini terus berlanjut hingga usia manusia akan mencapai 80 ribu tahun. Dengan panjangnya usia manusia, dan tersedianya lahan untuk penyebaran ajaran-ajaran Buddha ini, akan datang seorang penunjuk jalan yang dikenal dengan Maitreya. Ia akan mendatangkan kebahagiaan dan kesejahteraan bagi umat manusia dan menyebarkan ajaran Buddha.
Juru Penyelamat Menurut Yahudi Sebagai pengikut Nabi Musa, Umat Yahudi juga sedang menunggu kedatangan seorang juru penyelamat. Hal ini telah disebutkan dalam berbagai kitab suci agama Yahudi, seperti kitab Nabi Danial, kitab Nabi Hajja, kitab Nabi Shafaniya, dan kitab Zabur.Dalam “Nabuet Hayyild” (Wahyu Kecil) bahkan banyak penjelasan tentang kemunculan Nabi Muhammad, peristiwa tentang masa Bi’tsah, tanda-tanda akhir zaman, Raj’ah dan karakteristik Imam Mahdi.Jika kita mencermatika seluruh kitab suci agama Yahudi, akan kita dapati bahwa umat Yahudi juga menunggu kedatangan juru penyelamat. Meskipun sebagian besar umat Yahudi tidak mempercayainya, juru penyelamat tersebut kemungkinan merujuk pada tiga figur besar, yaitu Nabi Isa, Nabi Muhammad dan Imam Mahdi. Juru Penyelamat Menurut Agama Kristen
Dalam agama Kristen, juga terdapat kabar gembira tentang kemunculan juru penyelamat di akhir zaman. Salah satu fakta yang mengungkapkan hal ini adalah kedekatan masa kemunculan kembali Yesus (Nabi Isa) dengan masa kemunculan Imam Mahdi secara global.Kabar tentang kedatangan kembali juru penyelamat dalam tradisi Kristen dapat ditemukan dalam kitab-kitab suci pokok mereka, yaitu Injil Matta, Luqa, Marqus dan Yuhanna. Dalam Injil Barnabas pun-meskipun kitab ini tidak begitu dipercayai oleh ulama Kristen-juga terdapat kabar gembira yang menyebutkan hal ini.
Baca Juga :