Tim Renang Indonesia berhasil mengoleksi empat medali emas, lima perak dan tujuh perunggu di hari pertama kejuaraan renang bertajuk 42nd SEA Age Group Swimming Championship yang berlangsung di Trace Collage, Los Banos, Filipina, 6-8 Juli 2018.
Pujian untuk perenang nasional Adinda Larasati Dewi (18 tahun) berhasil memecahkan rekor nasional di nomor 100 meter gaya kupu-kupu dengan catatan 1 menit 01,35 detik. Menajamkan rekornas lama miliknya 01 menit 01,37 detik di SNAG 2018.
Ini juga jadi rekor SEA Age Group, rekor lama milik Saplan Korn dengan waktu 1 menit 01,94 detik. Adinda Larasati Dewi. Dinomor ini medali perak diraih Ngo Thi Ngoc Quynh (Vietnam) 1:03,06 detik dan perunggu diraih Reggina Castrillo ( Philipina) 1:03,20 detik.
Selain medali emas di gaya kupu, Adinda juga menyabet emas di nomor 400 meter gaya bebas putri kategori usia 16-18 tahun dengan waktu 4 menit 24,53 detik. “Tadi berenang saya nyaman, terbawa cepat sama perenang Vietnam di sebelahnya. Alhamdulillah bisa rekornas dan juga rekor SEA Age Group.
Semoga di hari kedua juga bisa meraih hasil bagus," ucap Adinda dengan hijab hitamnya. Medali pertama Di nomor pertama, estafet campuran 4x100 meter gaya bebas, Indonesia belum bisa menyumbang medali, setelah tim Indonesia yang diperkuat Danandra Damario, Joe Aditya, Komang Adinda dan Elysha Pribadi harus puas di peringkat empat.
Medali pertama Indonesia disumbang perenang jarak jauh, Athalarik Maulidio yang mendapat medali perunggu di nomor 400 meter gaya bebas kategori usia 16-18 tahun. Dio mencatat waktu 4 menit 03,65 detik.
Setelah Dio, barulah kran medali emas Indonesia terbuka ketika perenang pelatnas Adinda Larasati Dewi menjadi juara di nomor 400 meter gaya bebas putri kategori usia 16-18 tahun.
