5 Jenis Hipertensi dan Cara Mengelola, Menurut Ahli

Hipertensi (Foto : VIVA)

2. Hipertensi sekunder

Hasil dari penyebab yang diketahui menyebabkan memburuknya tekanan darah secara tiba-tiba. Ini adalah diagnosis sekunder untuk kondisi seperti apnea tidur obstruktif, aldosteronisme, hipertensi renovaskular, dan penyakit ginjal (OSA). 

Sekitar 5-10% kasus hipertensi dapat berkembang menjadi hipertensi sekunder, dimana 2-3% akan menjadi hipertensi reno-parenkim dan 1-2% akan menjadi reno-vaskular.

3. Hipertensi gestasional

Hipertensi gestasional adalah kondisi yang mempengaruhi wanita hamil dan meningkatkan risiko kematian ibu dan cacat janin. Ini dapat terjadi dengan atau tanpa diagnosis preeklampsia.

4. Hipertensi jas putih

White Coat Hypertension atau Hipertensi jas putih juga dikenal sebagai hipertensi klinik terisolasi, ditandai dengan peningkatan pembacaan tekanan darah ketika pasien diperiksa oleh dokter RS/Poliklinik namun saat dirumah tekanan darahnya dalam batas normal tanpa pemakaian obat-obatan anti hipertensi.