5 Jenis Hipertensi dan Cara Mengelola, Menurut Ahli

Hipertensi (Foto : VIVA)

AntvTekanan darah tinggi atau hipertensi terjadi ketika tekanan darah atau kekuatan darah mendorong dinding pembuluh darah Anda tetap tinggi secara konsisten. 

Akibatnya jantung dan pembuluh darah harus bekerja ekstra keras untuk memompa darah dan membuatnya kurang efisien. Seiring waktu, ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan di dalam arteri. 

Hal ini dapat menempatkan seseorang pada risiko serangan jantung dan stroke. Hipertensi sering kali tanpa gejala dan juga dikenal sebagai silent killer

Melansir dari laman Hinduatan Times, ada berbagai jenis hipertensi dari hipertensi primer hingga hipertensi resisten. Jika tekanan darah Anda tinggi terus-menerus, Anda harus memeriksakannya dan memulai pengobatan

“Tekanan darah yang meningkat secara kronis di arteri sistemik di atas 140 mmHg disebut sebagai hipertensi atau hipertensi arteri sistemik." kata Dr RBM Makkar, Ahli Diabetes Senior dan Presiden RSSDI.

"Namun, Pedoman Indian Guideline of Hypertension IV (IGH IV) mendefinisikan hipertensi sebagai tekanan darah sistolik (SBP) 140 mmHg dan/atau diastolik tekanan darah (DBP) 90 mmHg. Pedoman ACC/AHA telah mengubah kisaran menjadi 130/80," sambungnya.

Dr Makkar berbicara tentang berbagai jenis hipertensi dan cara mengelolanya.