Antv – Pandemi COVID-19 tampaknya masih berlangsung hingga saat ini, jika berkaca pada masih banyaknya pasien yang terinfeksi virus tersebut.
Belakangan, banyak pertanyaan yang muncul, yang mengaitkan COVID-19 dengan penyakit diabetes.
Beberapa pemberitaan menyebutkan bahwa penyintas atau orang yang pernah terkena COVID-19 memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena diabetes di kemudian hari lantran naiknya gula darah yang cukup signifikan secara misterius.
Terkait kabar yang beredar itu, Dr. dr. Fatimah Eliana Taufik, Sp.PD, K-EMD, FINASIM selaku dokter yang ahli dalam penyakit diabetes menjawab, bahwa itu tidak benar.
Adapun, alasan mengapa gula darah pasien COVID-19 bisa tinggi bisa saja karena mereka tidak mengetahui bahwa sebenarnya mereka memang memiliki kadar gula darah yang tinggi sebelumnya.