Gempa Turki diikuti gempa kedua berkekuatan 7,6 jam kemudian dan lebih dari 100 gempa susulan.
UNICEF mengatakan, gambar dari begitu banyak anak yang terjebak dalam bencana itu “menyakitkan”.
“Bahwa gempa awal terjadi saat pagi, ketika banyak anak tertidur lelap, membuatnya semakin berbahaya, dan gempa susulan membawa risiko yang berkelanjutan,” ujar Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell.
Lebih lanjut Ia menuturkan, hati dan pikirannya bersama anak-anak dan keluarga yang terkena dampak, terutama mereka yang kehilangan orang yang dicintai atau yang terluka.
“Prioritas utama kami adalah memastikan anak-anak dan keluarga yang terkena dampak menerima dukungan yang sangat mereka butuhkan,” ujar dia.
Unicef menyatakan, kerusakan sekolah, rumah sakit, dan fasilitas medis dan pendidikan lainnya kemungkinan akan berdampak lebih jauh pada kehidupan anak-anak.