Sejumlah alasan mengapa berat badan tidak turun-turun meski sudah menerapkan diet karbo di antaranya, faktor genetik, menghilangkan konsumsi serat, dan konsumsi makanan yang rendah karbohidrat tapi tinggi kalori. Karbohidrat merupakan salah satu jenis asupan yang sering dikontrol oleh orang yang sedang melakukan diet. Hanya saja, banyak yang tidak kunjung mengalami penurunan berat badan meski sudah menerapkan diet rendah karbohidrat.Berikut sejumlah alasan mengapa berat badan tidak turun-turun meski sudah menerapkan diet rendah karbohidrat atau juga dikenal dengan diet karbo. Faktor genetik Program diet yang dijalankan setiap orang bisa saja memberikan hasil yang berbeda-beda. Apa yang berpengaruh pada seseorang, belum tentu akan memberikan pengaruh pada orang lain meskipun menjalani metode diet yang sama.Faktor genetik adalah salah satu yang menyebabkan hal ini terjadi. Sebab, gen memiliki peran terhadap respons tubuh, mulai dari respons saat beraktivitas fisik, hingga respons terhadap makanan yang dikonsumsi. Jika merasa berat badan tidak kunjung turun setelelah diet karbo, Anda bisa periksakan diri ke dokter terkait diet yang cocok untuk dijalani. Menghilangkan konsumsi serat Diet rendak karbohidrat sering kali juga diartikan sebagai diet rendah serat. Padahal, serat sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber makanan untuk bakteri pada usus dan mikrobiota. Selain itu, serat juga bisa menjaga tingkat gula darah dan kolesterol. Mengurangi konsumsi karbohidrat dan serat secara bersamaan dapat memberikan pengaruh negatif bagi kesehatan tubuh.Dengan menghindari serat, Anda justru akan menjadi mudah lapar. Akibatnya, Anda akan cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan yang mengandung lemak dan protein. Hal ini lah yang menjadi alasan mengapa berat badan tidak kunjung turun. Rendah karbohidrat, tetapi tinggi kalori
Ini Alasan Berat Badan Tidak Turun-turun Meski Sudah Diet Karbo!
Minggu, 28 Maret 2021 - 08:50 WIB