[/caption]Di dalam toko, sebuah peralatan tenun tradisional diletakkan di ujung ruangan. Meski sudah banjir pendapatan dan punya pegawai, Erma masih menyempatkan menenun. Ia pun semangat memperlihatkan cara-cara menenun meski tak diminta sebelumnya. Dengan semangat Erma juga memperlihatkan salah satu kain songketdi tokonya.” Kalau yang ini dipakai untuk acara perkawinan.harganya 1,5 juta”. Tutur ErmaHarga songket di toko Satu Karya memang beragam, mulai ratusan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung dari bahan, motif, dan tingkat kesulitan dalam menenunnya. Kualitas songket di satu karya dikenal bagus. Tak cuma para wisatawan domestik dan mancanegara yang datang membeli, tapi juga sudah mendunia diekspor ke luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Turki.“Bagus, keliatan sudah lama berdiri, professional meski ada di pelosok. Yang dijual juga beragam jadi banyak pilihan”. Ungkap Chika seorang wisatawan dari Jakarta.Apa yang dilakukan Erma dengan toko Satu Karyannya, sejatinya membuka mata kita,betapa menjadi berharga dan bermanfaat bagi orang sekitar adalah asa kita semua.Laporan Mohammad Muchsin, dari Padang Sumatra Barat
Inspirasi Dari Perempuan Tanah Minang
Jumat, 22 Desember 2017 - 11:08 WIB
Baca Juga :