atau konten yang menyesatkan. Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
Baca juga:
- KROSCEK: LBP ke China Jemput Vaksin Corona Niat Musnahkan Pribumi
- KROSCEK: MUI Larang Vaksin China dan Umat Islam Haram Ikut Vaksin
Baca Juga :