Niatan Sriwijaya FC tersebut didukung oleh klub Liga 2 lainnya yakni Muba Babel United FC, lokasi yang berdekatan dinilai akan mendatangkan keuntungan tersendiri bagi klub yang menjadi rival satu daerah Sriwijaya FC itu."Kami sangat mendukung Sriwijaya FC bisa menjadi salah satu tuan rumah penyisihan lanjutan Liga 2 / 2020 - 2021 dengan format home tournament," kata Manajer Muba Bebel United FC, Achmad Haris.[caption id="attachment_333131" align="alignnone" width="900"] Para pemain Sriwijaya FC memakai Stadion Jakabaring Palembang sebagai home base baik saat tampil di kompetisi Liga 1 atau di kompetisi Liga 2. (Foto : Jakabaring)[/caption]Menurut Haris, Sriwjaya FC memang layak menjadi tuan rumah, karena Kota Palembang memiliki beberapa aspek yang sudah mendukung terlaksananya kompetisi besar, seperti keberadaan stadion-stadion yang mumpuni dan kemudahan akses, transportasi dan akomodasi peserta.Dengan berada dalam satu grup dengan Sriwijaya FC, tim Muba Babel United FC akan mendapatkan manfaat tersendiri. Haris akan memanfaatkan kesempatan besar bertanding melawan tim berjuluk Laskar Wong Kito yang sudah memiliki nama besar dan sudah malang melintang dalam persepakbolaan Indonesia."Jika kami bertanding di Palembang pasti bisa lebih hemat dari daerah lain karena dari Sekayu (Musi Banyuasin) cukup naik bus saja (kurang lebih empat jam perjalanan)," kata Haris yang juga pernah menjadi asisten manajer Sriwijaya FC.