Prototipe alat handheld sterilizer dari UI (Foto: Vivanews)[/caption]Haris mengatakan, dalam mengembangkan prototipe alat disinfektan ini, peneliti FMIPA UI juga menggandeng peneliti lain dari Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) di bawah koordinasi Direktorat Inovasi UI dan Science Techno Park UI."Saat ini tengah disiapkan enam unit prototipe kedua alat tersebut akan diuji coba di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)," katanya.Menurut Haris, pembuatan prototipe instrumen ini merujuk hasil penelitian tentang efektivitas gelombang ultraviolet C yang mampu membunuh berbagai kuman. Antara lain spora, bakteri, beragam tipe jamur, cendawan, protozoa dan beberapa tipe virus lainnya.Hasil penelitian membuktikan, sinar ultraviolet C dengan panjang gelombang 254 nm dapat membunuh bacillus anthracis (bakteri anthrax), e-coli (penyebab infeksi saluran pencernaan), dan difteri."Sinar UV C juga dapat membunuh virus seperti adenovirus (penyebab demam, radang tenggorokan, bronchitis dan pneumonia), virus hepatitis A, dan polio," ujarnyaHaris menambahkan, penanganan wabah Corona atau Covid-19 adalah tanggung jawab bersama seluruh anak bangsa. Karena itulah UI mengerahkan tim ahli dan peneliti guna membantu tenaga kesehatan dalam menjalankan dalam menghadapi wabah Covid-19. Vivanews
UI Buat Prototipe Alat Bunuh Virus Corona dengan Sinar UV
Sabtu, 28 Maret 2020 - 06:55 WIB
Baca Juga :