Mustafa memberitahu ibunya bahwa Hurrem, selama pemberontakan Janissari, merawatnya. Mahidevran datang untuk berterima kasih kepada Hurrem karena menjaga Mustafa, namun perselisihan mulai terjadi lagi di antara mereka sehingga Mahidevran memutuskan untuk tetap menyimpan cincin Hurrem.
Ibrahim kembali ke Istanbul. Hurrem menjanjikan hadiah kepada orang yang menemukan cincinnya, dan Mahidevran mengembalikannya melalui Nigar. Walaupun Nigar bungkam, Hurrem yakin yang mengambil cincinnya adalah Mahidevran.
Suleiman berterima kasih kepada Leo karena telah menyelamatkan keluarganya dan memintanya untuk tinggal di Istanbul. Hurrem melihat Leo di taman dan memerintahkan Nigar memberinya uang dan surat di mana Hurrem meminta Leo melupakan cinta mereka dan pergi.
Nigar yang curiga, diam-diam membaca surat itu dan akhirnya mengetahui hubungan masa lalu Hurrem dan Leo. Nigar Kalfa juga melihat lukisan muka Hurrem di tas Leo. Matrakchi jatuh cinta pada Sadika dan Sadika menyambutnya.
Suleiman bermalam di istana Hadija, sementara Hurrem menunggunya makan malam di istana. Ia pun kesal dan curiga dengan Sadika.
Sadika sambil menangis meminta maaf kepada almarhum calon suaminya karena tidak mampu membunuh Baginda Suleiman. Ibrahim memberi Leo pekerjaan di ruang seni istana.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Simak kelanjutan kisah mereka di series Abad Kejayaan yang tayang setiap hari pukul 21.30 WIB hanya di ANTV!