Antv – Sepatu menjadi salah satu item pelengkap fashion yang menunjang penampilan seseorang. Dan sering kali seseorang mengabaikan ukurannya yang kekecilan demi bisa tampil lebih menarik.
Padahal memakai sepatu yang kekecilan memiliki dampak negatif bagi kesehatan secara jangka pendek maupun jangka panjang jika terus-menerus diabaikan.
Ukuran sepatu yang salah dapat menyebabkan lecet, luka, nyeri dan kondisi lain yang lebih serius. Maka dari itu, penting untuk mengetahui pentingnya menggunakan sepatu yang sesuai dengan ukuran kaki kita.
Kaki yang lecet, bengkak, nyeri dan tidak nyaman akibat kesalahan ukuran sepatu juga dapat menggangu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan komplikasi kesehatan jika tidak ditangani dengan baik.
Dalam artikel ini, kita akan mempelajari dampak negatif dari memakai sepatu yang tidak sesuai ukuran dan pentingnya memilih sepatu yang ukurannya tepat.
Mengapa Penting untuk Memakai Ukuran Sepatu yang Tepat?
Selain memberikan rasa nyaman, ukuran sepatu yang pas dapat mencegah terjadinya beberapa masalah kaki yang paling umum, cedera akibat tekanan atau gesekan berlebihan pada kaki.
Banyak orang yang kerap mengabaikan hal ini dan belum mengetahui dampak negatif yang ternyata sangat berbahaya di baliknya.
Dampak Memakai Sepatu yang Kekecilan
Berikut ini sederet dampak negatif dari memakai sepatu yang kekecilan yang ternyata dapat menimbulkan bahaya, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
1. Cedera kaki
Salah satu dampak utama dari memakai sepatu yang kekecilan adalah risiko cedera kaki. Ketika kaki terjepit dalam sepatu yang terlalu sempit, tulang, tendon, dan ligamen kaki dapat mengalami tekanan yang berlebihan.
Hal ini dapat menyebabkan berbagai cedera, seperti kaki keseleo, kaki bengkak, atau bahkan patah tulang. Cedera semacam ini tidak hanya menyakitkan, tetapi juga dapat memerlukan waktu yang lama untuk sembuh.
2. Nyeri kronis
Memakai sepatu yang kekecilan dapat menyebabkan nyeri kronis pada kaki. Kondisi seperti neuroma morton, yang merupakan penyempitan saraf di antara tulang metatarsal kaki, dapat terjadi akibat tekanan berlebihan pada saraf tersebut.
Ini dapat mengakibatkan rasa sakit yang terus menerus dan berpotensi untuk menurunkan kualitas hidup seseorang.
3. Masalah postur tubuh
Dampak memakai sepatu yang kekecilan juga dapat memengaruhi postur tubuh seseorang secara keseluruhan.
Ketika kaki seseorang tidak memiliki cukup ruang di dalam sepatu, maka ada kecenderungan ia akan berjalan dengan cara yang tidak alami untuk menghindari ketidaknyamanan.
Hal ini jika dilakukan secara terus-menerus akan memengaruhi postur tubuh dan mengakibatkan masalah tulang belakang dan pinggul.
4. Gangguan sirkulasi darah
Ketika kaki terjepit dalam sepatu yang kekecilan, sirkulasi darah ke kaki dapat terganggu. Ubu dapat menyebabkan masalah seperti pembengkakan kaki, kaki mati rasa, atau bahkan trombosis vena dalam kasus yang ekstrem.
Gangguan sirkulasi darah dapat memiliki dampak yang serius pada kesehatan seseorang secara keseluruhan.
5. Kuku kaki tumbuh ke dalam
Ketika jari kaki mulai bergesekan dengan bagian dalam sepatu, maka kuku kaki berpotensi untuk tumbuh ke dalam.
Gesekan, keringat, dan pakaian yang terlalu ketat dapat menyebabkan kuku melengkung dan tumbuh ke dalam.
Penyakit yang terdengar sepele ini jika tidak diobati dapat menyebabkan hilangnya kuku kaki dan infekai yang menyakitkan.
6. Neuropati perifier
Gejala ini umum trjadi pada orang dengan masalah sirkulasi lain dan kondisi lain seperti diabetes. Neuropati juga dikenal sebagai kaki diabetik. Kondisi ini membuat kaki si penderita melepuh dan dapat berkembang menjadi infeksi yang serius.
7. Infeksi
Dampak memakai sepatu yang kekecilan lainnya adalah terjadinya infeksi. Sepatu yang kekecilan seringkali menyebabkan kaki berkeringat dan bau.
Jika ukuran sepatu terlalu kecil dan hanya menyisakan sedikit ruang untuk kaki bernafas dan bergerak, sepatu dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan infeksi jamur yang umum terjadi di antara kuku kaki dan jari kaki.
Infeksi jamur seperti kutu air juga dapat menyebabkan sensasi terbakar, termasuk gatal dan kulit pecah-pecah serta nyeri, yang kondisinya dapat semakin buruk jika alas kaki tidak dipasang dengan benar.
8. Bunion
Bunion merupakan pembesaran tulang atau jaringan di sekitar sendi pangkal jempol kaki. Jika bunion muncul, jempol kaki bisa berubah arah mendekati jari di sebelahnya dan bisa menyebabkan pembengkakan.
Walaupun bunion sering kali dikaitkan dengan faktor genetik, di banyak kasus, bunion juga kerap dialami oleh seseorang dengan pemakaian sepatu yang kekecilan.
9. Pengerasan Kulit (corn)
Pengerasan kulit atau corn merupakan jenis kapalan saat sepatu yang kekecilan menekan kulit secara konstan dalam waktu yang lama.
Masalah ini dapat diatasi dengan memakai pad atau busa tambahan di atas corn untuk mengurangi tekanan.
Selain itu, pemakaian sepatu yang benar dan ukurannya sesuai dengan kaki juga akan sangat membantu mengatasinya.
10. Jari kaki palu (hammertoe)
Hammertoe atau jari kaki palu terjadi saat kaki mulai menekuk, bukan menapak lurus. Pada kondisi ini, sendi tengah jari akan bengkok ke atas, dan jika seseorang memasukkan kaki ke sepatu yang kekecilan, maka ia akan bergesekan dengan permukaan sepatu hingga menyebabkan rasa sakit.
Selain itu, otot-otot jari-jari kaki akan melemah secara berkepanjangan jika kaki selalu berada di posisi abnormal akibat sepatu yang kekecilan.
11. Jari kaki bersilang
Bentuk jari kaki yang bersilang terjadi ketika jari-jari kaki tertekan dalam ruang sepatu yang terlalu kecil, dan tekanan konstan menyebabkan jari kedua atau ketiga berpindah arah ke jari sebelahnya.
12. Pump bump
Pump bump atau yang disebut sebagai deformitas haglund merupakan pertumbuhan tulang yang terjadi pada tumit akibat tekanan konstan dan gesekan pada bagian belakang yang kaku dan tali dari sepatu berhak tinggi.
13. Metatarsalgia
Metatarsalgia adalah sejenis peradangan yang biasanya terjadi pada bola kaki yang diakibatkan karena tekanan berulang pada tulang metatarsal atau tulang di antara jari dan lengkungan kaki.
Dalam upaya untuk terlihat modis dan mengikuti tren fashion, sering kali seseorang mengabaikan kesehatan dan kenyamanan kakinya.
Padahal, memakai sepatu yang kekecilan dapat mengakibatkan berbagai dampak negatif pada kesehatan seperti yang disebutkan di atas.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih sepatu yang sesuai dengan ukuran kaki dan memprioritaskan pada faktor kenyamanan dan kesehatan kaki.
Ingatlah bahwa kesehatan kaki adalah aset berharga yang perlu dijaga dengan baik untuk menjalani hidup yang lebih produktif dan bahagia.
