7 Ciri Motor Harus Segera Ganti Oli, Perempuan Wajib Tahu!

Ilustrasi ganti oli
Ilustrasi ganti oli (Foto : Freepik/ aleksandarlittlewo)

AntvOli motor dalam hal ini berfungsi sebagai pelumas dan menjaga suhu mesin supaya tetap stabil.

Tetapi, sering dengan berjalannya waktu, oli bakal terkontaminasi partikel kotoran dan karbon yang terbentuk dari pembakaran mesin, sehingga perlu diganti secara rutin. 

Sementara, ada beberapa ciri yang menunjukkan bahwa motor kamu perlu segera ganti oli. Apa saja itu? Mari simak beberapa ulasannya di bawah ini. 

Ciri Motor Harus Segera Ganti Oli

1. Kilometer Mencapai Batas Tertentu

img_title
Ilustrasi kilometer motor. (Foto: Pixabay/ manfredrichter)

Banyak produsen sepeda motor merekomendasikan penggantian oli pada interval tertentu, biasanya diukur dalam jumlah kilometer yang ditempuh. 

Pastikan untuk mengikuti rekomendasi tersebut, karena oli yang sudah terlalu tua dapat menyebabkan kinerja mesin menurun.

2. Warna dan Tekstur Oli Berubah

img_title
Ilustrasi oli. (Foto: Freepik/ macrovector)

Perhatikan warna dan tekstur oli pada stik pengukur oli. Oli yang masih baru biasanya berwarna kuning keemasan atau cokelat muda.

Sedangkan, oli yang sudah tua akan berubah menjadi hitam atau gelap karena kotoran dan partikel yang terkumpul dari proses pelumasan.

3. Penurunan Kinerja Mesin

img_title
Sepeda motor. (Foto: Pixabay/ Pexels)

Jika kamu merasa mesin semakin berat saat digunakan atau muncul gejala seperti daya akselerasi menurun, maka perlu untuk segera memeriksa kondisi oli. 

Oli yang sudah kotor atau habis, dapat menyebabkan gesekan berlebihan antarbagian mesin dan mengurangi kinerja mesin.

4. Tingkat Konsumsi Oli Meningkat

img_title
Ilustrasi servis motor. (Foto: Pixabay/ hannahlmyers)

Jika kamu sering menemukan bahwa tingkat oli pada mesin terus berkurang secara signifikan, meskipun tidak ada tanda-tanda kebocoran.

Maka hal ini ini bisa menjadi pertanda bahwa mesin motor mengalami masalah dan memerlukan penggantian oli.

5. Bunyi Mesin Tak Wajar

img_title
Ilustrasi motor. (Foto: Pixabay/ ArtisticOperations)

Oli berfungsi untuk melumasi bagian-bagian mesin dan mengurangi gesekan.

Jika mulai mendengar bunyi mesin yang tidak wajar seperti desingan, berderit, atau ketukan, kemungkinan besar ada masalah dengan oli atau pelumasan mesin.

6. Peningkatan Suhu Mesin

img_title
Ilustrasi mesin motor. (Foto: Pixabay/ Tama66)

Oli yang sudah kotor atau habis dapat menyebabkan mesin menjadi lebih panas dari biasanya.

Jika kamu melihat indikator suhu mesin naik lebih cepat dari biasanya, periksa kondisi oli untuk menghindari masalah lebih lanjut.

7. Performa bahan bakar menurun

img_title
Sepeda motor. (Foto: Pixabay/ SplitShire)

Oli yang sudah kotor atau kualitasnya menurun dapat menyebabkan efisiensi mesin menurun, sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros daripada sebelumnya.

Mematuhi jadwal penggantian oli secara teratur adalah cara terbaik untuk menjaga kinerja dan umur panjang mesin sepeda motor kamu.

Penting juga untuk selalu menggunakan jenis oli yang telah direkomendasikan oleh produsen sepeda motor kamu ya.