Antv – Bagi seorang Muslim yang sudah berumah tangga, begitu penting untuk mengetahui tata cara mandi wajib setelah berhubungan badan.
Mandi wajib atau junub adalah cara untuk mensucikan diri dari hadas besar, salah satunya berhubungan suami istri atau ijma.
Sebagaimana diketahui, orang disebut berjunub atau berhadas besar apabila mengalami salah satu dari dua hal berikut ini.
Pertama, keluarnya mani dari alat kelamin laki-laki atau perempuan, baik karena mimpi basah, mempermainkannya, ataupun gairah yang ditimbulkan penglihatan atau pikiran.
Kedua, jimak atau berhubungan seksual suami istri, meskipun tidak mengeluarkan mani. Mandi wajib ini penting karena orang yang berjunub dilarang melaksanakan salat, berdiam diri atau duduk di masjid, dan ibadah lainnya.
Doa dan Niat Mandi junub
"Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala."
Artinya: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah Ta'aala."
Tata Cara Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri
Perhatikan langkah-langkah mandi wajib setelah berhubungan badan agar tidak keliru.
Tata cara Mandi Junub untuk laki-laki
1. Mengawali dengan niat mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar.
2. Lalu ambil air kemudian membasuh tangan sebanyak 3 kali.
3. Bersihkan semua najis atau kotoran yang masih menempel pada tubuh.
4. Berwudhu sebagaimana ketika hendak salat
5. Mengguyur bagian kepala hingga tiga kali
6. Siram anggota badan sebelah kanan hingga tiga kali, kemudian siram anggota badan pada bagian kiri sebanyak tiga kali juga
7. Membasuh rambut dan menyela pangkal kepala dengan cara memasukkan kedua tangan ke air, lalu menggosokkannya ke kulit kepala, dan kemudian menyiram kepala tiga kali.
8. Kemudian gosoklah bagian tubuh sebanyak tiga kali, baik pada bagian depan, belakang, atau menyela rambut serta jenggot.
9. Bilas seluruh tubuh dengan mengguyurkan air, dimulai dari sisi yang kanan, lalu lanjutkan dengan sisi tubuh kiri.
Tata cara mandi junub untuk perempuan
1. Membaca niat dalam hati
2. Mencuci tangan terlebih dahulu sebanyak tiga kali sebelum tangan tersebut dimasukkan dalam bejana atau sebelum mandi.
3. Membersihkan kemaluan dan kotoran yang ada dengan tangan kiri.
4. Mencuci tangan setelah membersihkan kemaluan dengan menggunakan sabun.
5. Berwudu dengan sempurna seperti ketika hendak salat.
6. Menyiramkan air ke atas kepalanya tiga kali.
7. Mengguyur air pada kepala sebanyak tiga kali hingga sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala dengan menggosok-gosokkannya dan menyela-nyelanya.
8. Mengguyur air ke seluruh badan dimulai dari sisi yang kanan setelah itu yang kiri.
Dalam melaksanakannya, pastikan doa mandi wajib setelah berhubungan dibaca dengan benar dan sesuai dengan urutan tata cara agar tubuh suci dari hadas dan ibadah bisa diterima di sisi Allah.