Antv – Seniman Palestina, Assaf al-Kherty mengubah besi tua dan alat-alat yang tidak lagi digunakan seperti pemotong dan obeng menjadi karya seni bernilai tinggi di daerah Al-Mughraqa di selatan kota Gaza.
Kherty mencari barang rongsokan dari logam dan alat yang tertinggal yang dapat digunakan dalam karya-karyanya.
Hasil karya Kherty antara lain koper besi bekas, patung manusia, dan tas sekolah anak-anak.
Menurut Kherty, karyanya mewakili kehidupan sehari-hari pemuda Palestina yang tinggal di Gaza dan "penderitaan" mereka yang berpindah tempat.
“Setiap potongan logam menyerupai sesuatu yang spesifik, baik pada alat yang saya suka gunakan di setiap bagian, seperti pemotong atau obeng, itu membuat potongan itu akrab dan dekat dengan warga, kotak logam ini saya buat dari potongan saya, menyoroti penderitaan pemuda,” kata Kherty seperti dikutip dari Reuters, Selasa (28/2/2023).
Pengangguran mencapai hampir 50 persen. Statistik internasional dan Palestina menyebutkan kemiskinan sekitar 53 persen. Sementara, 80 persen penduduk bergantung pada bantuan internasional.
Sekitar 2,3 juta warga Gaza tinggal di jalur pantai yang sempit, sebagian besar tidak dapat pergi mencari pekerjaan di luar negeri dan terjepit pembatasan yang diberlakukan oleh Israel sejak 15 tahun.