Antv – Facebook dan Instagram bakal meluncurkan layanan berlangganan berbayar bulanan di Australia dan Selandia baru akhir pekan ini dan memungkinkan pengguna memverifikasi akun mereka dan mendapatkan centang biru.
Meta merupakan perusahaan induk Facebook dan Instagram. Setelah menguji Meta Verified di Austarlia dan Selandia maka negara lain juga akan diterapkan serupa.
Pengumuman ini disampaikan melalui Instagram CEO Mark Zuckerberg, Minggu (19/2/2023).
Di layanan langganan berbayar ini, Instagram dan Facebook menyertakan perlindungan ekstra terhadap penipuan identitas dan akan dihargai mulai dari $11,99 (Rp182 Ribu) per bulan di web atau $14,99 (Rp227 Ribu) per bulan di sistem iOS Apple dan Android.
Penduduk Sydney yang berbicara kepada Reuters pada Selasa (21/2/2023) tidak yakin dengan layanan berlangganan baru tersebut. Mereka mengatakan tidak akan membayarnya.
Peluncuran Meta ke dalam layanan berlangganan mengikuti Twitter yang mengumumkan bahwa Twitter Blue akan dihargai $11 (Rp167 Ribu) per bulan. Pemberitahuan sudah dilakukan bulan lalu.
Aplikasi media sosial lainnya seperti Snapchat milik Snap Inc dan aplikasi perpesanan Telegram meluncurkan layanan langganan berbayar tahun lalu. Ini sebagai sumber pendapatan baru.