Antv – Kebanyakan orang tentu memiliki ponsel dan kerap dibawa kemana saja mereka pergi.
Tak jarang pula orang akan membawanya sampai ke tempat tidur. Lalu apakah tidur di samping ponsel ini bisa tingkatkan risiko kanker?
Sementara itu, ponsel sendiri diketahui bisa memancarkan radiasi dan berpotensi meningkatkan risiko kanker. Namun, menurut National Cancer Institute (NCI), radiasi itu dianggap tidaklah berbahaya.
Radiasi pengion yang dikirim dari sinar-X dan radon nisa menyebabkan kerusakan DNA. Hal ini bisa meningkatkan kemungkinan seseorang terkena kanker.
Melansir dari Tvonenews Senin, 20 Februari 2023, radiasi yang dipancarkan dari ponsel atau radiasi frekuensi radio ini bersifat non-ionisasi. Artinya, tak menyebabkan kerusakan DNA.
Kepala Divisi Neurologi dan Onkologi Pusat Kanker Fox Chase Philadelphia Stephanie Weiss mengatakan jika hingga saat ini orang-orang tidak punya alasan untuk percaya lagi soal ponsel bisa menyebabkan kanker.
Meski demikian, jika orang tidur di samping ponsel dan dalam keadaan tengah di-charge, itu bukan sesuatu hal yang bagus.
Di sisi lain, orang yang menggunakan ponsel sebelum tidur juga sebaiknya tak dilakukan.
Sebab, menggunakan ponsel sebelum tidur ini dapat mempersulit seseorang untuk tertidur karena kombinasi cahaya biru penekan melatonin serta konten yang merangsang supaya tetap terjaga.
Lalu, Direktur Medis Pusat Gangguan Tidur St. Joseph Hospital Orange County Peter A. Fotinakes mengatakan saat tiba-tiba di mana ponsel berbunyi atau bergetar, maka hal ini sudah cukup membangunkan seseorang dari tidurnya.
"Jika telepon memberi sinyal panggilan masuk atau teks, Anda mungkin terpaksa bangun sepenuhnya untuk merespons," ucap Joseph.
"Jika Anda memilih untuk tidak merespons, Anda kemudian dapat berbaring di tempat tidur sambil memikirkan siapa yang menelepon atau mengirim Anda SMS," sambungnya.