Antv – Sebagai umat muslim tentu akan sangat ingin untuk bisa berkunjung ke Mekkah dan Madinah. Hal tersebut agar bisa beribadah di tanah suci secara dengan khusuk.
Namun, tak sedikit di antara kita yang terhalang segala hal, salah satunya mengenai ekonomi.
Namun, Buya Yahya memberikan sebuah cara kepada umat muslim yang ingin berangkat ke Mekkah dan Madinah ini. Hal tersebut diungkapkannya dalam kanal YouTube Al-Bahjah TV.
“Bagaimana agar kita bisa sampai kepada Mekah dan Madinah? Sampainya ke Mekah dan Madinah ini bagaimana kita sampainya hati, kerinduan yang ada di hati kita, sehingga jangan sampai perjalanan kita ke Mekkah dan Madinah itu hanya semacam orang rekreasi, bukan,” ucap Buya Yahya dikutip dari YouTube Al-Bahjah TV Kamis, 3 November 2022.
“Akan tetapi, karena memang akan kerinduan kita kepada rumah Allah, Baitulharam dan juga kerinduan kita kepada Baginda SAW,” sambungnya.
Buya Yahya pun mengatakan, kalau ingin berangkat ke tanah Mekah atau Maddinah itu harus ada panggilan dari hati, yakni tentang kerinduan kepada Allah dan Rasulnya.
“Ini yang harus kita hadirkan, makna kerinduan di sini kerinduan apa sih? Ya kerinduan kepada Allah yang telah menjanjikan melalui pesan baginda Nabi bahwasannya yang salat di Masjidilharam akan mendapatkan pahala yang berlipat-lipat,” ujar Buya lebih lanjut.
“Kemudian kita bisa melihat Ka’bah yang dulu bisa dilihat Nabi, kemudian bukit-bukit yang ada di kota Mekah ini pernah melihat waja Nabi. Ada kerinduan kepada Allah, kerinduan kepada Rasul yang membuat kita rindu kepada Mekah, itu yang mesti kita hadirkan,” tuturnya.
Ketika kerinduan tersebut muncul dalam hati, maka secara otomatis seseorang akan berusaha agar yang diinginkannya tersebut bisa tercapai.
“Nah, kerinduan yang kita suburkan dalam hati kita akan menjadikan kita berusaha untuk menuju ke tempat kerinduan tersebut. Dan dengan usaha yang serius dibarengi dengan panjatan doa, itulah cara bagaimana kita agar bisa sampai ke tujuan tersebut,” lanjutnya.
Buya Yahya pun mengatakan, kalau untuk mencapai tersebut harus dengan usaha dan doa. Jadi, usaha dalam hati dan usaha untuk mencari rezeki.
“Dalam usaha itu orang tidak cukup usaha dohir saja, akan tetapu usha dohir dan batin, hati kita dan upaya-upaya dohir kita, mengumpulkan rezeki menabung dan seterusnya adalah sah,” sambung Buya.
“Untuk bisa cepat umrah dan haji, rindukan hati anda kepada Mekah dan Madinah, rindukan hati anda kepada baginda Nabi kepada Allah SWT. Kemdiuan sennatiasalah memohon kepada Allah dan berusahalah dengan rezeki yang halal,” tandas Buya Yahya.
