Antv – Bruntusan menjadi salah satu masalah kulit yang dialami oleh banyak orang. Lalu, bagaimana cara menghilangkan bruntusan yang tepat?
Kondisi kulit wajah setiap orang berbeda-beda. Sebagian orang bermasalah dengan kulit yang berminyak atau berjerawat. Ada pula yang mengalami masalah bruntusan.
Bruntusan tidak sama dengan jerawat. Bentuknya memang menyerupai jerawat, tetapi bruntusan berukuran lebih kecil dan menumpuk di satu areas saja.
Pada umumnya, bruntusan muncul di bagian kulit kepala, wajah, dan tubuh bagian atas seperti dada. Kondisi ini akan semakin parah jika kulitmu tipe yang berminyak dan mudah berkeringat.
Dilansir dari Very Well Health, pada umumnya bruntusan terjadi pada usia pra remaja dan remaja. Hal ini disebabkan di masa-masa itu, kulit mempercepat produksi kelenjar minyak.
Produk-produk tertentu yang digunakan pada kulit juga mungkin menjadi penyebab timbulnya bruntusan. Krim dan lotion berat sering menyumbat pori-pori dan menyebabkan masalah kulit. Make up, terutama yang berbahan dasar minyak, juga bisa memicu bruntusan.
Namun, jika bruntusan terjadi di sekitar garis rambut, mungkin kamu harus memeriksa komposisi shampoo maupun produk perawatan rambut yang kamu gunakan.
Hal lainnya yang dapat menyebabkan bruntusan, antara lain:
- Iritasi kulit akibat kontak dengan minyak, pewarna, dan produk serupa
- Produksi testosteron berlebihan, yang dapat meningkatkan produksi minyak
- Kontak keras dengan kulit, seperti dari memencet jerawat, memiliki pengelupasan kimia, atau pengelupasan kulit secara kasar
ANTV Klik telah mengumpulkan 12cara menghilangkan bruntusan, baik itu yang secara alami atau dengan tindakan medis.
Cara Menghilangkan Bruntusan Secara Alami
1. Teh Hijau
Sudah mencari rahasia umum bahwa teh hijau memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia, termasuk kesehatan kulit wajah.
Teh hijau mengandung flavonoid dan tanin yang mampu melawan bakteri dan peradangan akibat jerawat. Selain itu, teh hijau mengandung antioksidan tinggi yang dapat mengatasi jerawat dan brutusan.
Oleh karena itu, teh hijau yang kaya akan manfaat ini sering ditemukan dalam bahan-bahan skin care, seperti masker atau face wash. Maka, alih-alih mengoleskan daun teh hijau ke kulit wajah kamu bisa mencari produk skin care berkandungan teh hijau yang sesuai dengan jenis kulit.
2. Madu
Madu tidak hanya bisa dikonsumsi. Cairan kental ini sering digunakan sebagai bahan masker wajah. Faktanya, madu dapat mengatasi beberapa masalah kulit wajah, seperti jerawat, kulit kusam, dan bruntusan.
Jenis madu yang paling tepat digunakan untuk jerawat adalah madu manuka. Kamu dapat menggunakan jenis madu ini sebagai masker untuk mengatasi bruntusan.
Sebelum mengaplikasikan madu ke wajah, pastikan cuci wajahmu terlebih dahulu sampai bersih. Kemudian, oleskan madu hingga merata ke kulit wajah. Diamkan sekitar 15—20 menit, lalu bilas dengan air bersih dan face wash.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, gunakan masker madu ini secara rutin setiap sebelum kamu mandi.
3. Oatmeal
Sejauh yang kita tahu, oatmeal sering dijadikan sebagai bahan makanan atau sarapan yang dicampur dengan susu dan potongan buah.
Namun, faktanya oatmeal dapat membantu kesehatan kulit. Khususnya orang yang berkulit sensitif. Oatmeal juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat menyembuhkan radang akibat bruntusan.
Oatmeal ini bisa kamu jadikan sebagai masker wajah. Bagaimana caranya?
- Haluskan oatmeal dengan menggunakan lender
- Campur oatmeal dengan air hangat secukupnya. Aduk hingga merata.
- Oleskan campuran oatmeal tersebut ke permukaan kulit. Gosok dan pijat secara lembut dan perlahan selama 10—15 menit.
- Lakukan setidaknya 2—3 kali dalam seminggu
4. Lidah Buaya
Lidah buaya merupakan bahan alami yang sering digunakan oleh orang-orang untuk kesehatan rambut, kulit kepala, sampai kulit wajah.
Sejak lama, lidah buaya ini telah digunakan sebagai obat alami jerawat. Selain itu, lidah buaya mengandung antibakteri, antiradang, sampai vitamin E yang disebutkan mampu menghilangkan bruntusan.
Kamu bisa mencari produk skin care yang mengandung lidah buaya untuk mengatasi bruntusan. Selain itu, jika mempunyai tanaman ini di halaman rumah kamu bisa langsung memotongnya dan mengoleskan gelnya ke kulit wajah. Jangan lupa dicuci terlebih dahulu ya!
5. Tea Tree Oil
Tea tree oil merupakan kandungan yang sering ditemukan pada produk skin care pencegah dan penyembuh jerawat. Pada umumnya, tea tree oil ditemukan dalam serum, face wash, atau masker wajah.
Sayangnya, cairan ini bisa menyebabkan efek samping pada mereka yang alergi terhadap tea tree oil. Oleh karena itu, sebelum mengaplikasikannya ke kulit alangkah baiknya kamu lakukan uji coba ke kulit tangan atau bawah telinga.
6. Minyak Cengkeh
Minyak cengkeh seringkali digunakan di salon atau spa. Minyak ini digunakan untuk menenangkan sekaligus menghilangkan rasa gatal pada kulit.
Sebuah penelitian menyatakan bahwa minyak esensial berpotensi melawan bakteri yang menyebabkan jerawat sehingga cocok untuk dijadikan obat bruntusan.
7. Cuka apel
Beberapa waktu yang lalu, cuka apel marak dijadikan skin care untuk mengobati jerawat maupun bruntusan. Hal ini disebabkan cuka apel mengandung zat asam asetat yang dapat menyembuhkan peradangan dan infeksi pada kulit.
Lalu, bagaimana cara penggunaannya? Kamu tinggal menuangkan cukup cuka ke kapas, lalu oleskan ke area wajah yang mengalami bruntusan. Diamkan selama beberapa saat sebelum bilas dengan air hingga bersih. Lakukan cara ini 1—2 kali dalam sehari.
Cara ini hanya bisa dilakukan pada bruntusan yang tergolong ringan.
8. Es batu
Ini mungkin cara termurah sekaligus terpraktis yang dapat kamu lakukan untuk menghilangkan bruntusan. Es akan memberikan efek dingin yang berpotensi dalam meredakan peradangan untuk sementara waktu.
Sayangnya, efek ini tidak bertahan lama. Namun, tidak ada salahnya mencoba, bukan?
Cara menghilangkan bruntusan dengan es batu adalah dengan membungkusnya menggunakan kain tipis. Lalu, tempelkan kain pada bruntusan selama 1 menit. Lakukan 1—2 kali dalam sehari setelah membersihkan wajah.
Cara Menghilangkan Bruntusan Secara Medis, Dari Obat sampai Perawatan Dokter
1. Retinoid
Retinoid merupakan senyawa turunan vitamin A yang dapat mengurangi peradangan. Retinoid ini juga dapat mencegah munculnya jerawat dan bekasnya.
Kamu bisa mencari produk yang mengandung retinoid. Gunakanlah setiap hari agar mendapatkan hasil terbaik.
Namun, sebaiknya rutin gunakan sunscreen setelah mengaplikasikan retinoid. Pasalnya, retinoid memiliki efek menipiskan kulit yang menjadikan kulit lebih sensitif terhadap cahaya matahari.
2. Benzoil peroksida
Benzoil peroksida disebutkan dapat membunuh bakteri yang menyebabkan jerawat. Kandungan ini bisa ditemukan dalam face wash atau obat salep jerawat.
Gunakan produk skin care yang mengandung benzoil peroksida ini secara rutin agar dapat mendapatkan hasil yang optimal.
3. Chemical Peeling
Chemical peeling merupakan perawatan dari dokter yang mampu menghilangkan jerawat maupun bruntusan. Treatment ini pun dapat mengangkat sel kulit mati dan menjadikan kulit kita terlihat lebih muda.
Chemical peeling akan mengangkat lapisan kulit mati pada wajah. Treatment ini memiliki efek samping berupa kulit kemerahan dan mengelupas. Namun, efek ini akan hilang dalam beberapa hari.
4. Terapi laser
Terapi laser dapat kamu lakukan untuk menghilangkan bruntusan di wajah dalam sekejap. Metode ini memiliki beberapa jenis yang bertujuan untuk mengangkat sel kulit mati. Di saat yang sama, akan dilakukan perawatan agar sel baru tumbuh di lapisan kulit.