Studi: Konsumsi Wortel Saat Hamil Bikin Bayi Bahagia

Janin
Janin (Foto : Freepik)

Antv – Salah satu peneliti mengungkap bahwa bayi yang belum lahir bereaksi berbeda terhadap berbagai bau dan rasa dengan melihat ekspresi wajah mereka melalui USG.

Sebuah analisis pemindaian ultrasound 4D dari 100 wanita hamil menunjukkan bagaimana janin merespons setelah terpapar rasa dari makanan yang berbeda.

Seperti halnya jika janin mendapatkan nutrisi dari sayur-sayuran, salah satunya wortel. Wortel merupakan sayuran yang memiliki rasa yang manis dan mengandung banyak vitamin di dalamnya. Hal tersebut, jika dimakan oleh ibu hamil akan membuat sang janin "tersenyum".

 

img_title
Wortel. (Foto : Freepik)

 

"Sejumlah penelitian telah menyarankan bayi dapat merasakan dan mencium di dalam rahim, tetapi mereka didasarkan pada hasil pasca-kelahiran sementara penelitian kami adalah yang pertama melihat reaksi ini sebelum lahir," kata penulis utama Beyza Ustun, seorang mahasiswa PhD di Universitas Durham, melansir dari Metro Co Uk, Kamis, 22 September 2022.

Dengan memberikan makanan yang sehat kepada janin, sekaligus mengenalkan rasa makanan kepada calon bayi agar ketika bayi lahir dan berusia di mana bayi sudah diperbolehkan makan, maka hal tersebut dapat mengindari bayi rewel.

"Akibatnya, kami pikir paparan berulang terhadap rasa ini sebelum kelahiran dapat membantu menetapkan preferensi makanan setelah melahirkan, yang mungkin penting ketika memikirkan pesan seputar makan sehat dan potensi untuk menghindari "rewel makanan" saat menyapih," ucapnya.

 

img_title
Bayi. (Foto : Freepik)
img_title
Bayi. (Foto : Freepik)
img_title
Bayi. (Foto : Freepik)

 

 

Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Psychological Science ini memberikan pencerahan baru tentang perkembangan reseptor rasa dan penciuman manusia.

Manusia mengalami rasa melalui kombinasi rasa dan bau. Pada janin, ini dapat terjadi melalui menghirup dan menelan cairan ketuban yang mengelilinginya.

Apa yang ibu hamil makan juga dapat mempengaruhi preferensi bayi setelah lahir dan membantu membentuk nafsu makan untuk buah dan sayuran.

Para ibu, berusia 18 hingga 40 tahun, dipindai setelah 32 dan 36 minggu kehamilan. Mereka diberi satu kapsul berisi sekitar 400mg wortel atau bubuk kale sekitar 20 menit sebelum pemindaian.

Reaksi wajah janin menunjukkan bahwa paparan sedikit wortel atau kangkung sudah cukup untuk merangsang reaksi, dibandingkan dengan janin yang tidak terpapar keduanya.

"Melihat reaksi wajah janin, kita dapat mengasumsikan berbagai rangsangan kimia melewati makanan ibu ke lingkungan janin," kata Prof Benoist Schaal.