Ssambal Restoran Indonesia di Ekuador menyajikan makanan Indonesia mulai dari rendang, mie tek-tek hingga ikan sambel matah.
newsplus.antvklik.com- Mungkin sudah banyak restoran dengan menu dan makanan Indonesia di berbagai belahan dunia seperti Asia, Eropa atau Amerika Serikat, Namun di Ekuador, nama Indonesia kini mulai dikenal melalui kulinernya. Adalah restoran Ssambel (dengan dua huruf S) melayani mereka yang rindu makanan Indonesia, atau warga Ekuador yang ingin mencoba makanan khas kawasan Katulistiwa.Kehadiran restoran Indonesia Ssambal ini disambut hangat Duta Besar Indonesia untuk Republik Ekuador Diennaryati Tjokrosuprihatono. "Sudah buka resto Indonesia pertama di Quito, ibukota Ekuador. Tahap pertama kolaborasi dengan resto Korea," kabar Dienny, panggilan akrab Bu Dubes dalam percakapan whatsapp-nya dengan Antv.Memang bukan cuma makanan Indonesia yang disajikan di restoran Ssambal, ada menu-menu Korea disana." Disamping penyajian masing-masing menu negara."Salah satu kombinasi makanannya yang betul-betul kolaborasi adalah Bulgogi dengan sambal Indonesia," kata Dubes Diennaryati Tjokrosuprihatono.Di Restoran yang soft openingnya dilakukan 5 Februari lalu, Chef dari Indonesia Dimas Raditya memimpin pasukannya meracik makanan Indonesia.Ada juga Chef dari Korea yang bertugas memasak dan menyajikan masakan Korea. "Menunya memang kombinasi menu Indonesia dan ada menu Korea juga,' kata Bu Dubes.Dalam daftar menu yang diterima Antv disebutkan beberapa menu masakan restoran Ssambel yakni ada ikan sambal matah, bihun tek-tek, sambel goreng tahu, mie tek-tek hingga rendang, dan lupa ada menu penutup Es Doger.Kehadiran restoran Indonesia Ssambal menjawab kerinduan warga Ekuador akan hadirnya mekanan dari belahan lain negaranya.Maklum mereka pernah mengenal masakan Indonesia lewat serangkaian promosi budaya dan kuliner Indonesia di sana.Tahun lalu misalnya, Kedutaan Besar Indonesia untuk Republik Ekuador menggelar Pekan kuliner dan budaya Indonesia di Hotel Hilton Colon Guayaquil, Ekuador. Dalam pekan kuliner yang mengusung tema The Exotic Bali itu, dihadiri 350 orang ke Restoran Portofino, Hotel Hilton Colon, Guayaquil.The Exotic Bali merupakan kegiatan promosi kuliner dan budaya atas kerjasama KBRI Quito dengan Hotel Hilton Colon Guayaquil, yang merupakan kegiatan kedua setelah suksesnya kegiatan wonderful Indonesia week yang dilaksanakan pada 1 hingga 6 Agustus 2017.Duta Besar RI Diennaryati Tjokrosuprihatono yakin, lewat diplomasi kuliner, nama Indonesia makin dikenal di negara Amerika Selatan tersebut. "Mohon doa restunya untuk upaya awal kita di Ekuador,' kata Dubes Diennaryati Tjokrosuprihatono.
Ada Rendang dan Mie Tek-tek di Ssambal Restoran Indonesia di Ekuador
Jumat, 8 Februari 2019 - 16:04 WIB