Cerita Heroik Dari Aceh, Penantian 20 Tahun, Basket Putra dan Putri DKI Jakarta Kawinkan Emas PON

Basket 5 on 5 DKI Jakarta kawinkan medali emas PON
Basket 5 on 5 DKI Jakarta kawinkan medali emas PON (Foto : istimewa)

Antv – Cerita heroik basket DKi Jakarta yang berhasil kawinkan medali emas PON setelah penantian 20 tahun. Kontingen DKI Jakarta berhasil menambah dua medali emas dari cabang olahraga bola basket nomor putra dan putri 5×5 PON XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Harapan Bangsa. 

"Kita berhasil mengulang sejarah 2004 dengan mengawinkan medali emas putra-putri. Penantian 20 tahun ini buah kerja keras pemain dan semua suporting sistem dari mulai KONI DKI sampai elemen suporter. Semoga raihan emas ini bisa membantu Kontingen DKI juara umum PON XXI," jelas Lexyndo Hakim, Ketua Perbasi DKI Jakarta. 

Pada pertandingan nomor Putri DKI Jakarta berhasil meraih emas setelah sukses mengatasi perlawanan Tim Basket Putri Jawa Timur, dengan angka meyakinkan 77-56.

Tim asal ibukota itu terlihat belum panas sejak awal laga, permainan kedua tim unggulan ini terlihat seimbang. Bahkan, anak-anak Jatim langsung berinisiatif menyerang. Hasilnya para pemain Jatim sempat unggul dengan perolehan poin 15-13.

Melihat keadaan ini, para punggawa DKI Jakarta pun tak tinggal diam. Menurunkan pemain terbaik seperti Chioma, Maxine dan Angelique, para punggawa DKI Jakarta berusaha mengimbangi permainan cepat yang ditunjukkan pemain Jatim.

Jelang berakhirnya kuarter pertama, DKI Jakarta mampu memaksimalkan sejumlah peluang dan berhasil membalikkan keadaan. Kuarter pertama ini ditutup dengan skor 24-18 untuk DKI.

Pada kuarter kedua, para srikandi DKI Jakarta tak mengendurkan serangan. Performa yang yang ditunjukkan anak-anak DKI Jakarta sungguh apik. Poin demi poin pun dihasilkan oleh pemain DKI Jakarta untuk menambah keunggulan tim nya.

Pemain DKI Jakarta, Maxine, tampil begitu impresif. Selain banyak menyumbang poin, ia juga berhasil menggagalkan sejumlah peluang yang dimiliki pemain Jatim. Hasilnya para pemain DKI berhasil memperlebar angka kemenangan dengan skor 43-33.

Memasuki kuarter ketiga, Jatim berupaya mengembangkan permainan. Melalui sejumlah pemain terbaiknya, seperti Erina, Fiyo, Amelia, Michelle dan Erlita, anak asuh Jovita Simon ini berupaya membongkar pertahanan anak-anak DKI yang cukup solid.

Namun, DKI pun tak tinggal diam. Kerjasama antar lini plus pressing-pressing ketat terus dilakukan. Sejumlah peluang tembakan 3 angka berhasil dikonversi menjadi poin. Keadaan ini membuat DKI Jakarta semakin mengungguli Jatim dengan poin 63-41.

Pada game terakhir atau kuarter keempat, tensi permainan semakin meningkat. Anak-anak Jatim yang tak ingin menyerah begitu saja mengerahkan segala upaya dan tenaga untuk mengejar ketinggalan.

Namun apa daya, anak-anak DKI Jakarta pun tak mau sedikitpun memberi celah bagi anak-anak Jatim menambah poin. Marking ketat man to man yang dilakukan anak-anak DKI membuat Jatim tak mampu mengejar ketinggalan.

Kuarter terakhir ini ditutup untuk kemenangan DKI Jakarta dengan skor 77-56, sekaligus menasbihkan diri sebagai kampiun dalam Cabor Basket Putri pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Basket Putra Raih Emas

Sementara di nomor putra, DKI kembali menorehkan hasil gemilang menambah perolehan medali emas untuk kontingen DKI usai Menaklukan Jawa Timur dengan selisih skor akhir 62-57. Alhasil, Jawa Timur harus menerima kekalahannya dan menduduki peringkat kedua cabor basket putra.

Sepanjang pertandingan, kedua belah tim bermain sangat agresif dan semangat. mereka saling mempertahankan ring masing-masing. Sementara tim dari DKI terus membobol pertahanan Jawa Timur hingga akhir pertandingan babak empat, yang dimenangkan oleh tim Jakarta.

Kompetisi epik yang diperlihatkan kedua tim juga diiringi riuh para pendukung masing-masing tim.

Sementara juara ketiga diraih oleh tim dari Jawa Barat. Mereka berhasil memperoleh medali perunggu usai mengalahkan tim dari Sulawesi Utara.

Salah satu atlet Basket asal DKI Jakarta, Pangestu mengatakan timnya telah melakukan persiapan matang untuk bertanding di PON kali ini dengan menargetkan perolehan emas.

Ia bersyukur, timnya keluar sebagai juara satu dan meraih emas sesuai target merek.

“kita kerja keras, kita bangun chemistry bersama tim, persiapan sangat baik, kita selesai ke luar negeri juga dalam rangka membangn kebersamaan,” ujarnya.

Selain itu, Ia juga memuji perhelatan olahraga dan sarana prasarana pada PON 2024. Menurutnya fasilitas Basket Aceh sangat baik, sehingga mereka bisa bertanding dengan aman.