Antv – Chef de Mission Tim Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris, Anindya Novyan Bakrie merangkul para pengusaha Indonesia untuk memberikan apresiasi untuk para atlet dan pelatih yang berhasil di Olimpiade 2024 Paris di The Convergence Indonesia, Senin 26 Agustus 2024.
Dalam acara bertajuk Malam Apresiasi untuk atlet dan pelatih peraih medali dari sinergi kelompok usaha Indonesia, CdM Anin memberikan atlet peraih medali mendapatkan apresiasi uang dan juga rumah di kampung halaman masing.
"Untuk atlet peraih medali dapat rumah dari Real Estat Indonesia yang akan dibangun di kampung halaman masing-masing. Selain atlet oeraih medali mendapatkan uang, atlet yang lolos kualifikasi juga akan mendapat apresiasi," jelas CdM Anindya Bakrie.
CdM Anin menjelaskan untuk peraih medali emas mendapatkan satu miliar rupiah dan pelatih Rp500 juta. Untuk peraih medali perunggu Rp 350 juta dan pelatih Rp150 juta.
Tim Indonesia berhasil mencetak sejarah dengan meraih dua medali emas dan satu medali perunggu. Dalam sejarah ikut serta Olimpiade, kali pertama Indonesia meraih dua emas dari dua cabang olahraga berbeda yakni angkat besi dan panjat tebing. Sedangkan pada Olimpiade 1992 Barcelona, Indonesia berhasil meraih dua medali emas dari satu cabang olahraga bulutangkis.
Pada Olimpiade 2024 Paris, Tim Indonesia mendapat dua medali emas dari Veddriq Leonardo di cabang sport climbing dan Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi kelas 73 kg. Medali perunggu dipersembahkan Gregoria Mariska Tunjung cabang olahraga bulutangkis nomor tunggal putri.