Antv – Kontingen Indonesia yang terdiri dari CdM Tim Indonesia Anindya Bakrie, pelatih, oficial dan atlet tiba di Gedung VVIP Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa, 13 Agustus 2024. Dua peraih medali emas Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah jadi pusat perhatian.
Dalam ketibaan mereka pukul 22.48 WIB ini, didahului oleh Chef de Mission Tim Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024 Anindya Bakrie, kemudian pelatih dan para atlet, termasuk dua peraih medali emas Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah.
Rombongan pun disambut langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir yang juga sebagai Anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC), Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, lalu Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) periode 2023-2027, Yenny Wahid.
Tidak hanya pihak pemerintah, Para keluarga dan juga kerabat yang tiba memenuhi gedung VVIP untuk menyambut kedatangan atlet. Dalam sambutannya, Anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC), Erick Thohir mengatakan, sangat bangga dan terharu dengan keberhasilan para atlet.
"Tentu saya sangat bangga, terlebih melihat semua persiapan Indonesia, dan saya terus meyakini prestasi ini bisa lebih baik ke depan," katanya.
Sementara itu, Chef de Mission Tim Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024 Anindya Bakrie, menyebutkan, bila capaian ini tidak berhenti sampai di Olimpiade Paris 2024. Dalam proses dan pelaksanaannya, ia pun belajar bila harus adanya kerjasama untuk bisa mencapai hal-halnl yang menjadi target setiap cabang olahraga.
"Kita gak pernah berhenti sampai di sini, dan di sini saya belajar dari olimpiade, adanya kerjasama yang kuat, saya lihat dengan ini kita mampu untuk bisa mencapai apa yang menjadi target apalagi banyak dukungan dan tentu tidak berhenti berkarya," ungkapnya.
Agenda selanjutnya para atlet peraih medali akan diarak keliling Jakarta pada tanggal 15 Agustus 2024. "Akan diterima Presiden di Istana Negara pada 15 Agustus, kemudian akan dilakukan pawai," jelas Menpora Dito.
Dito juga menambahkan atlet peraih medali emas akan menerima bonus Rp6 miliar dan pelatihnya Rp2,75 miliar. Sedangkan medali perunggu Rp1,75 miliar. Untuk atlet yang sudah berpartisipasi juga akan mendapat bonus Rp 100 juta.