Catatan Sepakbola M.Nigara : Semifinal Piala Eropa 2024 Spanyol 2-1 Perancis, Sinar Yamal Cemerlang

Lamine Yamal (Spanyol)
Lamine Yamal (Spanyol) (Foto : IG euro2024)

Peru, pernah dipimpin Alberto Fujimori, 1992-2000. Meski lahir dan besar di Lima, ibukota negara itu, tetapi Fujimori asli lahir dari bapak-ibu Jepang yang bermigrasi ke Peru. Lalu, negeri tetangga kita Singapura, dipimpin oleh seorang Perdana Menteri terlama, Lee Kuan Yew, 1959-1990. Ayah dan ibunya, asli orang Semarang yang berpindah ke semenanjung Malaya, selepas Inggris dan Jepang menguasai negeri itu, Singapura bergabung dengan Malaysia. Lalu, 9 Agustus 1965, Singapura mendeklarasikan kemerdekaannya.

Dari sana, kita bisa melihat bahwa pesepakbola tidaklah haram untuk memperkuat negara mana pun sepanjang regulasi terpenuhi. Begitu juga para pemain keturunan yang sudah memiliki.Paspor RI, mereka sah sebagai para pejuang yang akan membela merah-putih di kancah mana pun.

Kembali ke Yamal. Meski lahir Spanyol, ayah ibunya bukan orang Spanyol. Ayahnya Mounir Nasraouii warga negara Turki dan ibunys Sheila Ebana, asli orang Guinra-Khatulistiwa, Afrika Barat. Keduanya bermigrasi ke Perancis jauh sebelum Yamal dilahirkan.

Tak heran jika Yamal beragama Islam dan bersikap tidak seperti anak-anak remaja Spanyol. Ia malah terbilang sangat baik untuk ukuran anak-anak Eropa. Langkah yang paling fenomenal ketika uang hasil kontraknya dari klub Barcelona untuk membeli tiga rumah. Salah satunya diperuntukan untuk sang nenek.

Dari data yang beredar, Yamal dikontrak 2023-2026 oleh Barceloa sebesar 1 miliar Euro, jika dirupiahkan angkanya super fantastis Rp 17, 609 triliun. Sesuatu yang amat tinggi nilainya.

Jadi, sekali lagi, kebahagiaan saya begitu luar biasa. Dalam laga semifinal, sebelum Yamal merobek gawang Perancis yang dikawal Mike Maignan (kulit hitam, maaf bukan ingin rasis), di menit 21, pada menit ke-4 bola silangnya gagal dimanfaatkan oleh Fabian Ruiz.

Gol Yamal sendiri begitu indah. Ia menguasai si kulit bundar di luar kotak penalti, lalu melesakkan dengan kaki kiri ke sudut kanan gawang Perancis, 1-1.