Mengerikan, Trisula Al Ahli Ini Siap Tebar Ancaman di Liga Arab

Penyerang sayap Al Ahli, Mahrez dan Firmino
Penyerang sayap Al Ahli, Mahrez dan Firmino (Foto : Al-Ahli dok)

AntvAl Ahli sukses mendatangkan sejumlah pemain depan di atas rata-rata dari Liga Inggris. Mereka pun dikenal punya insting gol yang tajam dan karakteristiknya yang unik.

Pemain terbaru yang diperkenalkan oleh Al Ahli adalah Allan Saint-Maximin. Pemain berusia 26 tahun ini didatangkan dari Newcastle.

Sebelumnya, Al Ahli juga meresmikan Riyad Mahrez. Pemain timnas Aljazair itu sukses digoda untuk keluar dari Manchester City.

Terakhir ada nama Roberto Firmino. Pemain yang paling awal diboyong ke Arab Saudi, usai kontraknya dengan Liverpool sudah habis.

Pos Sayap Kiri

img_title
Saint-Maximin sayap kiri Al Ahli. (Foto: twitter)

Saint-Maximin karakteristiknya hampir sama dengan Mahrez karena kaki utamanya adalah kaki kanan.

Bedanya, Saint-Maximin adalah tipe pemain cepat. Alih-alih melakukan kombinasi di ruang sempit atau mengkreasi serangan, ia bisa diandalkan mengincar ruang di belakang pertahanan lawan.

Saint-Maximin bakal jadi masalah besar bagi bek kanan setiap klub yang akan jadi lawan Al Ahli.

Pos Sayap Kanan

img_title
Riyad-Mahrez. (Foto: twitter)

Untuk posisi sayap kanan bakal ditempati oleh Riyad Mahrez. Posisi yang tidak hanya dimainkannya ketika di Man City, tetapi juga di Aljazair.

Bermodalkan kaki kirinya, Mahrez punya kecenderungan menusuk ke dalam. Pemain berusia 32 tahun ini bisa membuka ruang bagi bek kanan untuk overlap atau menuntaskan pergerakannya lewat tendangan.

Firmino yang terbiasa turun dan membuka ruang bakal jadi rekan sempurna bagi Mahrez mengobrak-abrik pertahanan lawan.

Pos Penyerang Tengah

img_title
Roberto Firmino Kecewa Tak Masuk Timnas Brazil di Piala Dunia 2022. (Foto: Twitter)

Firmino sudah pasti diplot jadi penyerang tengah di Al Ahli. Meski berperan sebagai ujung tombak tim, ia punya gaya main yang khas.

Pemain asal Brasil ini tidak hanya fokus mencetak gol, tetapi juga membantu tim menyerang. Dia bisa turun menjemput bola dan membuka ruang bagi rekan-rekannya.

Kemampuan pemain berusia 30 tahun ini lah yang membuat dua sayap Liverpool dulu, Mohamed Salah dan Sadio Mane begitu tajam di Liga Inggris.