Jelang Australian Open 2023: Semangat Skuad Garuda Jalani Latihan Perdana

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati
Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (Foto : Dok. PBSI)

"Manfaat yang bisa didapat dari latihan ini, yang utama adalah untuk adaptasi saja dengan arena pertandingan. Selebihnya, juga untuk mengembalikan kondisi agar bisa kembali bugar," kata Fajar.

Ditambahkan Fajar, dia juga harus beradaptasi lagi dengan kondisi cuaca di Negeri Kanguru yang sejuk. "Beda banget cuacanya. Di Jepang pekan lalu, panas banget. Sementara di sini terasa lebih adem," tuturnya.

Sedangkan menurut pemain ganda campuran Lisa Ayu Kusumawati, latihan di hari pertama ini dimanfaatkan untuk menyesuaikan dengan kondisi arena. "Lapangannya tidak ada angin, cuma lampunya cenderung berwarna kuning. Sementara biasanya lampunya berwarna putih terang," sebut Lisa.

Sementara menurut Siti Fadia Silva Ramadhanti, latihan pembuka ini begitu penting. Kegiatan ini digunakan untuk mengembalikan kondisi badan setelah menempuh perjalanan selama sembilan jam dari Tokyo ke Sydney.

"Latihan ini saya gunakan, terutama untuk mengenakan badan dan mengembalikan feeling pukulan saja. Maklum saya juga kurang istirahat dan baru tadi pagi sampai di sini," aku Fadia, pemain ganda putri.

"Latihan hari ini untuk mengembalikan kondisi pemain setelah semalam cuma duduk di pesawat. Selain latihan teknik, juga ada tambahan latihan kelincahan agar kondisi pemain bisa balik dulu untuk menghadapi pertandingan mulai Selasa besok," sebut Herli Djaenudin, pelatih tunggal putri.

Sayang latihan ini tidak diikuti Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri. Pasangan juara All England 2022 ini memilih menarik diri dari keikutsertaannya di ajang berhadiah total 420 ribu dolar AS ini.