"Jadi kami mulai dari sentul, palangkaraya dan sekarang Tasikmalaya, kami ingin mengangkat ikon-ikon daerah dan juga budaya, kreativitas daerah," sambungnya.
Tak hanya pada race putaran III di Tasikmalaya, pada race sebelumnya juga di Palangkaraya pihak OMM mengangkat budaya dan adat Dayak. Maka dari itu, pada pelaksanaan One Prix putaran III ini pihak OMM mengangkat budaya Tasikmalaya salah satunya menghadirkan Payung Geulis dan penggunaan pakaian kebaya bagi umbrella girl.
"Kalau di Palangkaraya kita mengangkat budaya Dayak. Di Tasikmalaya hari ini kita mengangkat budaya Tasikmalaya, baik itu dari mulai payung geulisnya, dari umbrella girlnya yang memakai kebaya lokal dan juga kesenian," ucapnya.
Baca Juga :