Menurut Shin Tae-yong, perbedaan antara ranking satu FIFA dan penghuni posisi ke-149 terlihat jelas. Bagusnya, semua pemain berupaya keras menjalankan instruksi dengan baik.
"Untuk menunjukkan permainan yang saya inginkan memang tidak terlihat, apalagi ranking 149 lawan rangking satu pastinya susah," ucap pelatih 53 tahun tersebut.
"Kalau kita bisa tunjukkan permainan kita, harusnya rankingnya sama, tetapi dari mental, pikiran, dan gerakan pemain terlihat sangat ingin menjalankan instruksi saya," ucap Shin.
Baca Juga :