Keduanya mengalahkan ganda Malaysia Muhamad Zulfatihi (SL4)/Muhammad Fareez (SU5) dua gim langsung 21-12 dan 21-16.
Di partai penentuan, Dhevaa Anrimusthi (SU5) berhasil memastikan medali emas pertama Indonesia.
Dheva menang meyakinkan dua set langsung (21-13 dan 21-8) atas wakil Malaysia, Amyrul Yazid.
Kemenangan ini disambut sukacita kontingen Indonesia yang memadati Morodok Techo Badminton Hall. Pendukung Indonesia bernyanyi membakar semangat Dheva saat poin 20.
Smash terakhir Dheva di sisi kanan pertahanan Amyrul Yazid memastikan emas pertama Indonesia di ajang ASEAN Para Games XII Kamboja.
Pelatih Para Badminton Indonesia, Nurrachman mengakui sempat deg-degan dengan kekalahan Fredy Setiawan yang dijagokan mengambil poin pertama.
“Pada awalnya kami ingin mengambil kemenangan 2-0 langsung di partai final. Tapi di lapangan tadi berbeda. Fredy kalah dan Indonesia harus ambil poin di dua nomor terakhir,” terang Nurrachman saat ditemui usai pengalungan medali emas.