Jumpa Jepang dan Vietnam di Piala Asia, Erick Thohir: Kita Berjuang hingga Pluit Terakhir

Hasil Drawing Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Berada di Grup Neraka
Hasil Drawing Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Berada di Grup Neraka (Foto : Dok, PSSI)

Antv – Timnas Indonesia tergabung di Grup D Piala Asia yang akan berlangsung Januari 2024 di Qatar. Indonesia akan menghadapi Irak, dan Vietnam di putaran grup.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir hadir langsung dalam drawing Piala Asia bersama dengan pelatih timnas Shin Tae Yong.

Erick mengatakan, timnas akan berjuang dengan skuat tenaga untuk bersaing di Grup D.

Menurut Erick seluruh lawan adalah tim yang tangguh. Terlebih Indonesia akan menghadapi Jepang yang merupakan juara empat kali Piala Asia yang pada Piala Dunia 2022 lalu sukses mengalahkan Jerman dan Spanyol.

Meski menghadapi lawan tangguh,  Indonesia tak gentar dan siap tampil habis-habisan.

"Kita sudah tahu kualitas Jepang levelnya sudah elite dunia, juga dengan Irak dan Vietnam. Seluruhnya adalah tim yang tangguh. Tapi semua bisa terjadi dalam 90 menit dan semua dimulai dengan skor 0-0. Kita siap, meski tantangannya tidak mudah," kata Erick di sela drawing Piala Asia di Doha, Kamis (11/5/2023).

 

img_title
Suasana Drawing Piala Asia 2023 di Doha, Qatar. (Foto: Tangkap Layar)



Menurut Erick, seluruh penggawa timnas siap tempur. Meski masuk pot 4 yang merupakan klaster negara non unggulan, timnas tidak gentar.

 

"Timnas kita terus menunjukkan perkembangan yang positif. Meski kita tahu Piala Asia ini dihuni ngara levelnya sudah dunia. Ini jelas menjadi tantangan sekaligus peluang kita untuk semakin meningkatkan level permainan timnas," ujar Erick.

Erick mengatakan Grup D spesial karena dihuni rival Indonesia di Asia Tenggara, Vietnam.

"Vietnam seperti kita tahu adalah rival kita di Asean yang performanya di Asia sangat baik. Semua lawan yang tangguh tapi tim kita pun punya kualitas untuk membuat kejutan," puji Erick.

Erick yakin skuad Shin Tae Yong punya peluang untuk bersaing.

"Ini adalah keikutsertaan kita kelima kali di Piala Asia dan kita sudah sejak 2007 absen dan baru bisa kembali lagi ke Piala Asia. Kesempatan ini mesti kita manfaatkan dengan berjuang hingga pluit akhir," tegas Erick.