"Ini harus menjadi eksperimen untuk masa depan. Butuh sedikit waktu bagi semua orang untuk mencernanya,” ujar Lloris.
Tentu saja Hugo Lloris tidak memiliki keputusan secepat itu untuk menentukan nasibnya bersama Prancis. Terlebih Lloris baru saja kalah dramatis melalui babak adu penalti.
Lloris masih cukup kecewa dengan penampilannya di final Piala Dunia 2022 dengan kebobolan tiga gol dari Argentina. Lloris bahkan tak mampu menahan satupun penalti yang membuat timnya kalah oleh Argentina dengan skor 4-2.
Namun di luar itu, kepemimpinan Lloris sebagai kapten tidak bisa dipandang sebelah mata. Pengalaman Lloris sebagai kapten Les Bleus setidaknya berhasil menaikkan mental Prancis hingga berhasil menyamakan kedudukan setelah tertinggal dari Argentina.
“Ini adalah malam yang menyakitkan bagi semua pemain, staf, manajemen, dan semua pendukung, bahkan jika kami mencapai hal-hal hebat (menyamakan kedudukan),” terang Lloris.