Antv – Barcelona berhasil mencuri poin penuh di markas Osasuna dalam lanjutan matchday pekan ke-14 La Liga yang berlangsung di Stadion El Sadar pada Rabu, 09 November 2022 silam. Bermain dengan sepuluh pemain, Blaugrana menang dengan skor 1-2.
Barcelona justru menang ketika bermain dengan 10 orang di lapangan. Barcelona harus kehilangan Robert Lewandowski di menit 30. Pemain asal Polandia itu menerima kartu kuning keduanya.
Kartu merah Lewandowski dianggap layak. Memang kartu kuning pertamanya patut dipertanyakan, tapi untuk kartu kuning kedua, Lewandowski tidak bisa mengelak.
Kabarnya sejauh ini Barcelona sedang berupaya mengajukan banding untuk hukuman larangan bermain Robert Lewandowski. Striker Polandia itu dilarang bermain sampai tiga pertandingan beruntun.
Seharusnya Lewandowski hanya dihukum larangan bermain di satu pertandingan untuk kartu merah tersebut. Namun, sanksi tersebut bertambah karena Competition Committee melihat gestur negatif Lewandowski ketika meninggalkan lapangan.
Lewandowski terlihat begitu emosional usai menerima kartu merah dan membuat gerakan yang buruk pada wasit. Namun, ada juga yang menuding Lewandowski sengaja mencari kartu merah.
Lewandowski mendapat kartu kuning pertama pada menit ke-11. Pemain 34 tahun itu gagal menahan laju Nacho Vidal. Dia kalah cepat dan akhirnya menari Nacho untuk bisa menghentikan upaya serangan yang dibangun.
Lewandowski sudah membela diri dan mengatakan bahwa gestur negatif itu ditujukan kepada Xavi sang pelatih, bukan kepada wasit atau ofisial pertandingan. Sekarang, pihak klub sedang mengajukan banding dan berharap bisa diterima.
"Sanksi yang berlebihan, terlalu parah. [Hukuman tiga pertandingan] itu terlalu lama," kata Lewandowski.
"[Gestur] itu bukan untuk wasit, tapi untuk pelatih. Semua orang tahu itu karena saya mengarah ke pelatih, bukan ke wasit."
Kehilangan Lewandowski sampai tiga pertandingan tentu bakal berdampak buruk bagi Barcelona. Bagaimanapun, striker Polandia itu adalah salah satu pemain terpenting untuk Xavi di lapangan.
"Menurut saya, Komite di Madrid tidak dengan sengaja memberikan sanksi berlebih karena ada beberapa laga penting untuk Barcelona, lawan Espanyol dan Atletico," lanjut Lewandowski.
"Saya kira hukuman ini terlalu berat. Saya yakin bahwa Barca bisa membalikkan situasi ini," tandasnya.
