Ronaldo Kwateh punya dua peluang bagus pada menit ke-42 dan 44. Pertama, tendangannya melenceng lalu yang kedua, ia gagal menyambar umpan tarik Marselino.
Timnas U-20 lebih agresif usai turun minum. Sebuah serangan di menit 48 menciptakan kemelut di depan gawang Moldova, tetapi Hokky telat untuk menyambar bola.
Tujuh menit berselang, Marselino yang memiliki ruang tembak diberikan bola oleh Dony Tri. Sayangnya, tendangan Marselino berhasil ditangkap oleh kiper Moldova.
Rabbani Tasnim Siddiq yang baru masuk berhasil menyamakan kedudukan. Memanfaatkan umpan terobosan dari Zanadin Faris, Rabbani sukses menaklukkan kiper Moldova di menit 58. 1-1.
Moldova kemudian mengancam pada menit ke-63. Sepakan keras pemain dengan nomor punggung 17 berhasil ditepis dengan baik oleh Cahya.
Timnas U-20 kemudian berbalik unggul pada menit ke-72. Berawal dari lemparan ke dalam yang dilepaskan Robi Darwis, kiper Moldova gagal menangkap dan Muhammad Ferarri yang tanpa penjagaan langsung menendang bola ke dalam gawang.
Indonesia kemudian mendapatkan penalti usai Marselino dilanggar pemain Moldova pada menit ke-79. Marselino yang menjadi algojo pun sukses mengeksekusi.