"Tujuan awalnya adalah kita ingin memberikan pengalaman internasional kepada juara-juara One Pride terutama kepada juara yang sudah mendominasi kelasnya seperti Angga," ungkapnya.
Menariknya, pertandingan internasional Angga menghadapi Xie Bin, salah satu petarung China yang juga mengikuti Road to UFC.
Xie Bin juga bernasib sama dengan Angga, yaitu terpaksa harus angkat koper lebih dini pada laga pembuka Road to UFC, pada Juni 2022. Dia kalah ditangan Lee Jeong Yeong (Korsel).
Oleh karena itu, Fransino menuturkan, kemampuan petarung Negeri Tirai Bambu itu akan diuji kembali dengan Angga di arena One Pride MMA.
"Jadi kita bekerja sama dengan pihaknya di Shanghai yang kemarin enggak lolos mari kita tes di arena One Pride. Hal ini memang untuk memberikan pengalaman kepada para fighter kita," sebutnya.
Meski demikian, Fransino bilang, pertandingan Angga vs Xie Bin bertajuk ekshibisi di kelas bulu.
Di sisi lain, Angga yang merupakan raja kelas ringan juga harus menyesuaikan berat badannya di 65,8 kilogram untuk melakoni laga internasional itu.