Antv – Indonesia tanpa wakil di babak semifinal nomor tunggal putra pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis setelah Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting tumbang.
Di babak perempatfinal, Jonathan Christie harus takluk dari wakil Cina Taipei Chou Tien Chen melalui pertarungan tiga set 21-14, 11-21 dan 20-22.
Jonatan Christie tidak bisa menahan rasa kecewanya karena di set terakhir hanya butuh satu poin untuk menang tapi gagal.
Sang lawan Chou Tien Chen mampu bangkit dari tertinggal 15-20 menjadi kemenangan 22-20 di gim penentuan.
"Setelah interval gim ketiga, sebenarnya saya sudah bisa meredam pola dia yang digunakan di gim kedua. Saya jaga belakangnya. Tapi setelah poin kritis, mungkin di poin 20-17 dia mengubah pola dengan bermain depan. Saya coba jaga depannya tapi dia akhirnya balik lagi tarik ke belakang. Itu yang kurang saya antisipasi," terang Jojo.
Kekalahan ini menurut Jojo harus dibayar mahal karena belum tentu kesempatan bermain di Kejuaraan Dunia akan datang lagi.
"Hal ini harus saya bayar mahal sekali karena harus menunggu satu tahun lagi yang kita tidak pernah tahu kesempatan itu (bermain di Kejuaraan Dunia) akan datang lagi atau tidak," sesal Jojo.
Ginting
Pada perempatfinal lainnya, Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting juga gagal ke semifinal.
Ginting kalah telak dari unggulan pertama asal Denmark, Viktor Axelsen dengan skor 10-21, 10-21.
"Tetap mengucap syukur karena bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Hasilnya memang di luar ekspektasi saya sebelum masuk lapangan. Saya tidak bermain dengan baik hari ini, tidak menemukan performa terbaik untuk mengimbangi Viktor. Sebaliknya dia bermain baik, jarang melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," tukas Ginting.
"Saya tidak tahu apakah kondisi lapangan dan shuttlecock berpengaruh atau tidak tapi yang saya rasakan ketika saya coba menyerang lawan bolanya seperti lambat sekali, tapi bila saya coba mengangkat sering kali out," tambah Ginting.
Indonesia akhirnya hanya meloloskan dua wakil ke babak semifinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Mereka adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang akan saling berhadapan untuk memperebutkan satu tempat di laga pamungkas.
