Kiper Manchester United David de Gea secara mental cukup kuat mengatasi trauma error yang dilakukannya sewaktu Setan Merah kalah pada semifinal Piala FA melawan Chelsea. Ole Gunnar Solskjaer mengatakan ia dan klub tidak membuat tekanan tambahan kepada kiper asal Spanyol itu menjelang laga melawan West Ham United.
De Gea melakukan kesalahan saat gol pembuka Olivier Giroud dan tak bisa menjinakkan tendangan Mason Mount yang seharusnya mudah dimentahkan sehingga United tersingkir dari FA Cup. Kesalahan itu memicu seruan agar De Gea tidak dimainkan. Namun Solskjaer menyatakan bahwa ia membutuhkan de Gea untuk meraih tiket kualifikasi Liga Champions. "Ini tidak akan menjadi konferensi pers de Gea, kami malah akan kompak.
David secara mental cukup kuat untuk tahu bawah tugasnya adalah tampil di latihan dan siap untuk bertanding," kata Solskjaer. "Kami sudah pernah mengalami kemunduran sebagai klub, kami pernah kalah pada laga-laga besar dan kemudian bangkit serta memperlihatkan penampilan besar. Ini yang harus kami lakukan sekarang. Kami tak akan membahas individu-individu," katanya. United menempati urutan kelima klasemen dengan 62 poin, berjarak tiga poin di atasnya peringkat empat Leicester City sebelum kedua tim bertemu pada pertandingan terakhir Liga Premier akhir pekan ini.
Tetapi Solskjaer memperkirakan West Ham di bawah asuhan mantan bos Manchester United David Moyes akan memberikan ujian besar kepada Manchester United. Klub London itu tengah memburu kemenangan ketiga berturut-turut. "David adalah manajer yang fantastis dan saya tahu ini akan menjadi laga yang berat, mereka bahkan mencatat kemenangan fantastis melawan Norwich, Watford, Chelsea dan mereka sudah mengamankan tempatnya, dia tengah menjalankan tugas yang fantastis," sambung Solskjaer.
"Jika kami bisa melenggang tak terkalahkan maka itu adalah Liga Champions musim depan, semua mata tertuju ke West Ham, kami tahu ancaman mereka."
