Ah Ceng mampu mengintimidasi dengan cara-cara yang cukup gila. Tetapi, di balik kesangarannya tersebut Ah Cheng memiliki hati yang sangat lembut.
Hal itu terlihat ketika ia beberapa kali bersimpati dengan targetnya, hingga meminta keringanan dari bos besarnya, termasuk saat menagih utang dari wanita bernama Hao Ting.
Hao Ting sendiri terlilit utang demi merawat ayahnya yang tengah sakit. Ketulusan Hao Ting dalam merawat sang ayah seorang diri nyatanya sudah meluluhkan hati A Cheng hingga menawarkan kontrak khusus terhadapnya.
Di sisi lain, kontrak pelunasan utang khusus yang dibuat oleh Hao Ting ternyata mereka harus berkencan selama beberapa kali. Sejak kali pertemuan itu, maka utang yang Hao Thing miliki otomatis dianggap akan berkurang.
Awalnya, Hao Ting menolak tawaran tersebut. Tetapi karena tidak mau jual organ dan tidak punya pilihan lain, Hao Ting pada akhirnya mau menandatangani perjanjian itu.