Selain itu, Malkan juga menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah menolak sapi kurban punya Dewi Perssik. Pihaknya bersedia menerima hewan kurban dari siapa pun.
“Gak pernah ada penolakan. Karena kita menerima kok, dari jam sapi ada di kita dari jam 10 sampai 4. Itu apa merupakan penolakan?” tegasnya.
Malkan pun menepis isu terkait penolakannya dengan isu politik. Menurutnya, pernyataan itu tidaklah benar.
“Ya itu, justru itu, saya gak pernah kaitkan politik. Kalau bahasa saya, jin ifrit pun kasih sapi ke sini, saya potong,” ucapnya.
Malkan juga memberikan klarifikasi soal dirinya yang disebut akan melepaskan sapi Dewi Perssik. Menurut Malkan, ia hanya menyebutkan kata lepas yang bermaksud lepas tanggung jawab jika terjadi apa-apa pada sapi milik Depe yang dititipkan itu.
“Jadi sapi itu ketika mau diambil, dia kekurangan personel untuk ngangkat, akhirnya dia bilang, ‘Pak, bagaimana kalau saya titip lagi di sini sampai besok!’, saya bilang, ‘Kalau jam 7 malam belum diambil, saya lepas, berarti bukan tanggungjawab saya lagi,” pungkasnya.